Mohon tunggu...
Ahmad Yani
Ahmad Yani Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Tak Ada Kata Terlambat Belajar. Kalau berkenan bisa kunjungi http://blogeraan.blogspot.com/

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Sensasi Pulau Beralas Pasir

17 Januari 2016   23:07 Diperbarui: 17 Januari 2016   23:55 247
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Namun yang menariknya, ada pondok diatas laut atau ditempat saya menyebutnya Kelong . Ditempat ini kita dapat memancing dan memasak ikan hasil memancing. Ikan disekitar pulau ini pun cukup banyak, jadi tidak perlu khwatir tidak kebagian ikan.  

Kita Bahkan bisa mengginap dan bermalam di Kelong ini.  Pengalaman yang tak bisa terlupakan ketika kita sudah merasakan berlibur di pulau nan indah dan sensasi ini.

Pulau Beralas Pasir merupakan destinasi snorkeling di pulau Bintan, Provinsi Kepri. Bagi yang tidak suka snorkeling bisa melakukan aktivitas sea sport lainnya. Dari cerita-cerita warga Bintan, kalau pulau ini konon seperti pasir mengambang di atas air.

[caption caption="Ikan Nemo di Pulau Beralas Pasir Bintan/ foto dok pribadi"]

[/caption]

Keindahan dan kemolekan pulau Beralas Pasir membuat kami jatuh cinta. Saat snorkeling, kita bukan hanya dapat melihat keindahan terumbu karang dan pesona bawah laut pulau ini. Namun, dapat bermain dengan ikan nemo.  Kami dapat bersnorkeling ria menyaksikan karang karang yang indah serta melihat ikan ikan yang berwarna warni. Tak lupa juga kita menyaksikan tarian ikan ikan nemo alias ikan badut diantara hamparan anemon.

Bermain di pantai berpasir putih nan lembut serta menikmati waktu santai di pondokan di tengah laut sambil makan siang akan melengkapi perjalanan kita. Lega dan puas, akhirnya rasanya penasaran kami untuk sampai ke pulau Beralas Pasir ini pun terbayar dengan lelah dan penat.

Penasaran dengan pulau Beralas Pasir…Mari Berkunjung ke Bintan Kepri.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun