Pengetahuan akan website development yang baik akan sangat bermanfaat dalam proses akhir pembuatan website. Memiliki website yang loadingnya cepat adalah sebuah keharusan disaat ini. Jika lambat ada kemungkinan akan ditinggal oleh calon konsumen potensial, selain itu google juga memprioritaskan website yang loadingnya cepat pada sistem halaman pencarian mereka.
Oleh sebab itu, proses website development perlu fokus terhadap kecepatan akses sebagai perhatian utamanya. Semakin cepat loading website, akan semakin baik.
Kecepatan loading sebuah website dipengaruhi oleh banyak hal, seperti server, DNS, bandwith, coding, content, database dan lainnya. Oleh karena itu, apabila sebuah website dirasa lambat, maka banyak hal yang harus dilakukan pengecekan.
Dengan pengecekan, akan muncul Waterfall Chart yang memperlihatkan diagram kecepatan load dalam setiap tahapan web development.
Tahapan-tahapan sebuah website tampil di web browser akan muncul sesuai data yang diterima. Berikut ini adalah istilah dalam tahapan tampilan website tersebut.
- Time To First Byte (TTFB)
TTFB merupakan tahapan dimana browser menerima data pertama kali dari server website. Dalam proses ini terdapat 3 jenis waktu.
- Redirect
- Ini adalah waktu yang digunakan untuk proses redirect domain. Dalam sebuah website redirect yang terjadi biasanya adalah
- Non-www ke www
- Http ke https
- Desktop ke mobile version
- Redirect untuk set cookies
- Connect.
- Proses ini merupakan waktu yang diperlukan oleh sebuah browser melakukan permintaan ke server.
- Backend.
- Proses ini adalah waktu yang diperlukan oleh server untuk merespon permintaan dari browser.
- Paint
Proses ini merupakan tahapan ketika browser melakukan proses rendering atas data yang diterima yang kemudian akan menampilkan bagian dari text atau gambar, walaupun struktur datanya masih berantakan.
- DOM Loaded
Pada tahapan ini struktur HTML telah muncul, dan javascript serta stylesheet telah ada dan browser sudah bisa mengatur data sesuai struktur yang diinginkan.
- On Load
Tahapan On Load merupakan tanda bahwa semua elemen telah selesai loading dan halaman website muncul secara utuh.
Analisa Penyebab Website Lambat
Untuk melakukan analisa mengapa website lambat, dapat kita telusuri dari melihat tahapan mana yang waktunya paling lama. Jika proses TTFB lama, maka dapat disimpulkan terdapat masalah pada koneksi server atau pada DNS nya. Permasalahannya kemungkinan ada pada :
- Resource server sudah terlalu penuh, baik di web server maupun di DNS server.
- Ada kemungkinan terjadi redirect yang tidak wajar pada halaman website.
- DNS lookup yang berlebihan
- Gangguan pada koneksi server
Namun jika proses yang lama ada pada tahapan paint, maka terdapat kemungkinan ukuran gambar yang tidak dikompresi dengan baik sehingga berukuran besar.
Dan jika proses yang lama ada pada bagian DOM Loaded, maka ada kemungkinan ukuran file HTML nya yang besar atau strukturnya tidak baik. Selain itu ada juga kemungkinan masalah pada Javascript/CSS. Analisa Penyebab Website Lambat
Memiliki website dengan akses yang cepat sangat penting bagi pemilik website, karena kecepatan website berpengaruh pada SERP dan akan memberikan kenyamanan pada pengguna yang masuk ke dalam website kita.
Oleh karena itu sebuah digital agency wajib memiliki standar dan tools yang baik untuk dapat membuat website dengan performance yang baik.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H