Mohon tunggu...
tyass moddmodd
tyass moddmodd Mohon Tunggu... -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

www.dokterpim.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Sekolah Robot SARI Gulirkan robot anti hura hara

18 September 2014   20:49 Diperbarui: 18 Juni 2015   00:18 20
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Juni 2014 dari Okezone.com

Pameran robotika yang diselenggarakan oleh SARI (Sekolah Robot Indonesia) yang berlangsung di Pluit Village hari ini, menampilkan sejumlah robot-robot canggih buatan anak bangsa. Robot ini diklaim akan berguna untuk membantu keseharian manusia. Ada beberapa robot di antaranya robot anti huru-hara, robot pemadam kebakaran, dan robot pelayan yang dipamerkan dalam acara tersebut. Yohanes menjelaskan robot anti huru-hara memiliki konsep yaitu dapat dikontrol dari jarak jauh atau dapat bekerja secara otomatis. “Robot ini akan berjalan baik itu melalui instruksi melalui bluetooth atau secara otomatis, mencari di mana letak kerusuhan itu, Kemudian dia akan melempar gas air mata dan hal lain yang merupakan aksi penanganan huru hara,” ucap Yohanes kepada Okezone, Senin (9/6/2014). Robot anti huru hara yang mirip dengan talon, kendaraan robotik kecil untuk perang milik Amerika, diotaki dengan micro prosesor buatan asli SARI Sekolah Robot Indonesia sendiri. “Namanya Viper versi kedua yang dikeluarkan pada 2010, kendalinya menggunakan radio frekuensi 2,4 GHz,” lanjut Yohanes yang merupakan CEO dan Founder dari SARI. Yohanes mengatakan SARI Sekolah Robot Indonesia sendiri memiliki saat ini jumlah murid lebih dari 3000 orang, sudah tersebar di hampir seluruh sekolah swasta maupun negeri dan unggulan maupun non unggulan. Tidak hanya itu sekolah robot ini pun memiliki sebuah program sosial kemasyarakatan yang bernama Roadshow to School, ditujukan untuk mengedukasi anak-anak yang kurang mampu untuk belajar tentang robot

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun