Mohon tunggu...
Timur  Suprabana
Timur Suprabana Mohon Tunggu... -

tangguh, penuhCinta, bahagia

Selanjutnya

Tutup

Puisi Artikel Utama

Puisi | Untukmu

1 Januari 2019   01:32 Diperbarui: 3 Januari 2019   02:14 803
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

lama tak kutulis sajak
untukmu
hingga terhapus banyak jejak
tentangmu 

lalu rindu
yang bertahun lupa pernah mencinta
seperti memandangku dengan tatapan sendu
seolah ingin ada yang kembali kucerita  

mungkin inilah awal tahun yang manis
kapan bisa, seperti angin,
berkesiur mengelus rasa ingin
menjauhkannya dari tangis  

hatiku
yang kau kata merana kerna terlampau bahagia
: batu
dan siasia 

lalu kusua, lagi, kau
baring di telapak tangan
: pucat dan risau
dipedaya harapan 

pelahan
kugenggam
dalam kehangatan
yang tak kenal suam 

kaupun tidur
membiarkan usia
melupa umur
lelap dan rahasia 

menolak kembali dicinta
 ...... 

01.29
01.01.2019
semarang

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun