setelah semua barang sudah tertata rapi dalam ransel aku pun tidur lebih awal agar besok kira-kira jam 05.00 aku harus sudah bangun untuk mengejar waktu.
tidur ini serasa singkat, waktu sudah menunjukkan pukul 5.00 pagi, aku bergegas mandi lalu berangkat menuju rumah nina untuk menjemputnya, udara dingin yang menusuk kulit terabaikan oleh semangat yang terbakar, jalanan masih tampak sunyi, hanya ada beberapa kendaraan yang lewat bersama redup remang cahaya lampu jalan.
sesampainya di rumah nina, aku cukup terkejut ternyata dia sudah siap berangkat, maklum selama ini yang aku tahu kalau perempuan itu lama dandan. karena sudah siap tentu saja kami tidak akan menyiakan waktu langsung berangkat menuju terminal angkot yang akan membawa kita menuju kotamadya.
aku memarkirkan sepeda motorku di tempat parkir terminal yang bisa untuk beberapa hari dengan biaya Rp 10.000/hari. aku dan nina kemudian berjalan menuju tempat duduk terminal untuk menunggu angkot berangkat. selama menunggu angkot aku dan nina membeli nasi bungkus dari pedagang asongan untuk sarapan.
mungkin sekitar 30mnit menunggu barulah ada angkot yang mau berangkat menuju kotamadya, angkotnya lumayan lengang hanya ada 4 orang di dalamnya,aku dan nina masuk ke dalam angkot dan duduk di kursi paling belakang dan kemudian angkot pun berlalu meninggalkan terminal yang perlahan-lahan menghilang ketika angkot memasuki jalan menikung.
paerjalanan menuju kota madya setidaknya memakan waktu 4jam dan itu waktu yang lama.Â
"Nin kalau lo masih ngantuk mending tidur aja, perjalanan kita jauh dan melelahkan"
"iya nih gua tidur dulu" sahut nina dengan suaranya yang terdengar berat karena ngantuk
selama perjalanan ini aku ditemani dengan alunan lagu dangdut dari speaker angkot yang bersuara cukup keras apalagi saat lagunya berubah menjadi house musik, tak heran kalau nina sampai terbangun mendengarnya. dengan wajahnya yang masih ngantu nina membuka sedikit matanya menatapku.
"sudah sampai mana sur"
"baru setengah perjalanan nin, kenapa?gak bisa tidur lo?"tanyaku dengan sedikit bercanda