Saya yang sudah bisa menguasai suasana cuma bisa tertawa kecut .."moyee moyee.. dausin yau kaca' aa, ngo mosii lah, tue em ci a, le fen fan lah(gak papa, barusan ada kecoa, aku baik baik saja, maafkan saya, kamu pergi tidur lagi lah). Ujarku pada si nona
Setelah selesai rutinitas sahur di sambung sholat subuh, kurebahkan kembali tubuhku yang sempat digerayangi kecoakucluktak tahu diri..
Dalam pembaringan aku tersenyum, berterimakasih  dan sangat bersyukur, di tengah angkuhnya gedung gedung yang menjulang menantang langit. Bertebaran jiwa jiwa yang punya rasa toleransi dan tenggang rasa, yang kabarnya, justru mereka mereka itu manusia yang tidak beragama....
Â
Biken 11/06/2016
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H