Kadang saya tersenyum sendiri. Duh, dulunya sebelum ke Mesir, bisnis ini adalah impian saya. Saat berangkat ke Mesir, saya punya angan-angan, "suatu saat saya akan menjadi eksportir, saya punya bisnis eksport". Dan belum genap 3 tahun, alhamdulillah, angan-angan itu dikabulkan oleh Allah. Ya, semua tidak secara tiba-tiba, semuanya melewati proses dan saya akui, walaupun proses itu terkadang berat, tapi proses itu indah. Yakin, indah sekali. Saat ini, semua tinggal mengembangkan.Â
Sekarang tinggal ke langkah berikutnya, bagaimana bisa menelorkan 1000 eksportir baru. Bagaimana teman-teman saya bisa sukses dan menjadi para pengusaha.Â
Dan saya sudah mengikrarkan kepada diri sendiri, bagaimana bisa membantu sebanyak mungkin teman agar mereka berani menerjunkan diri ke dalam pilihan hidup yang bernama : PENGUSAHA! Jam 2 pagi baru kami meng-off-kan diri. "Bicara bisnis, sampek subuh-pun gak bakalan selesai", saya bilang ke teman-teman.Â
Kami mengakhiri pelatihan tepat jam 2 dinihari. Alhamdulillah, seluruh teman-teman bersemangat. Langkah action berikutnya adalah banyak sekali. Tentu gak perlu saya bahas terperinci di sini. Yang jelas, kami ingin, Indonesia suatu saat menjadi Leader dalam perekonomian di Mesir, Timur Tengah dan jangka panjang adalah dunia. Apakah bisa? Jika kita bergerak secara berjama'ah, pasti bisa. Pasti. Bismillah, pasti bisa. Action! Salam Kompasiana Bisyri Ichwan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H