Mohon tunggu...
SURJADI
SURJADI Mohon Tunggu... Konsultan - https://www.youtube.com/channel/UCzU4eyliNiUy1B5DxQknNWA

Indonesia, jalan2, hobi foto

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Blusukan Musim Dingin ke Kota Tua Quebec City, Kanada

24 Februari 2020   18:01 Diperbarui: 24 Februari 2020   18:06 1064
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Quebec City adalah kota tertua di Canada yang teletak di provinsi Quebec, provinsi terbesar di antara 10 provinsi di Canada.  Disebut kota tertua karena kota ini didirikan resmi tahun 1608 dan nama Quebec di ambil dari kata-kata penduduk tradisional Algonquian yang berarti "tempat dimana sungai menyempit" yang menggambarkan pemandangan indah sungai St. Lawrence dan kepulauan Orleans.

Kepulauan Orleans dengan sungai St. Lawrence
Kepulauan Orleans dengan sungai St. Lawrence
Berjarak sekitar 5 km dari pusat kota Quebect, kepulauan Orleans adalah salah satu bagian pertama yang dijajah Perancis - tidak heran kalau sebagian besar nenek moyang orang Kanada keturunan Perancis berasal dari daerah ini dan daerah ini juga disebut sebagai tanah kelahiran bahasa Perancis di benua Amerika.

capture-jpg-5e5387bbd541df0dc4549cb2.jpg
capture-jpg-5e5387bbd541df0dc4549cb2.jpg
Terletak di sebelah timur Kanada, Quebec City berjarak sekitar 450 km dari Ottawa, ibukota Kanada dan sekitar 810 km dari Toronto, kota tersibuk di Kanada.  Karena letaknya tidak terlalu jauh dari kota-kota besar sebelah timur Amerika - 837 km dari New York, 650 km dari Boston dan 1.182 km dari Washington D.C., membuat Quebec City menjadi salah satu tujuan favorit liburan buat pelancong dari Amerika.

Beberapa fakta menarik tentang Quebec:

  • Bagian tertua di Quebec City sudah dimasukkan dalam daftar UNESCO World Heritage di tahun 1985
  • Quebec City adalah komunitas berbahasa Perancis tertua di Amerika
  • Lebih dari 95% penduduknya berbahasa Perancis.  1/3 penduduknya berbahasa Inggris dan Perancis
  • Winter Carnival di Quebec adalah yang terbesar di dunia.
  • Chateau Fronteac adalah hotel yang merupakan salah satu landmark penting di Quebec City -- kabarnya hotel ini adalah hotel yang paling banyak difoto di dunia

Salah satu sudut kota tua Quebec
Salah satu sudut kota tua Quebec

Tempat-tempat apa saja yang menarik dikunjungi di kota tertua Kanada ini?

Place Royale

Tempat ini adalah bukti peninggalan paling kental dari pengaruh Perancis di Quebec yang dulunya dinamakan Place du Marche dari tahun 1725 sampai 1750.  Semua ciri-ciri bangunan jaman itu ada di tempat ini, dari rumah 2-3 tingkat yang berdempetan, cerobong asap dari batu dan jendela kecil dengan kusen kayu yang khas.

Rumah-rumah tua berdempetan Place Royale
Rumah-rumah tua berdempetan Place Royale

Di bagian tengah Place Royale terdapat gereja Notre-Dame des Victoires dari tahun 1688, gereja batu tertua di Amerika Utara.  Sebagian besar gereja ini hancur akibat serangan bom Inggris di tahun 1759 dan restorasi penuh gereja ini baru diselesaikan di tahun 1816. 

Setelah itu, gereja ini sudah direnovasi dan diperbaharui beberapa kali, bagian dalamnya direstorasi mendekati ke karakter Perancisnya yang asli.  Di tahun 1929, gereja ini masuk ke daftar bangunan bersejarah Kanada.

Gereja Notre Dame di Place Royale
Gereja Notre Dame di Place Royale

Di abad 17-an Place Royale menjadi semacam tempat umum untuk berkumpulnya penduduk sekitar dan orang-orang penting dan kaya juga bermukim disini.  Di tahun 1759 tempat ini hancur setelah perang besar dan setelah Inggris mengambil alih, bangunan-bangunan kembali direnovasi dan tempat umum dikembalikan lagi ke fungsinya.

Jalan masuk ke daerah Place Royale
Jalan masuk ke daerah Place Royale

Fresque des Quebecois

Beberapa meter jalan kaki dari Place Royale, terdapat Fresque de Quebecois - lukisan dinding yang menggambarkan cerita singkat kota Quebec dan juga orang-orang terkenal dari Quebec. 

Lukisan dinding di tembok bangunan
Lukisan dinding di tembok bangunan

Dengan warna-warna cerah, lukisan dinding ini dibuat tahun 1998 oleh seniman-seniman dari Quebec dan Lyon, Perancis.  Karya ini berhasil menjadikan dinding bangunan tua menjadi suatu pemandangan yang menarik - tempat yang harus dikunjungi dan cocok buat spot Instagram.

Fresque des Quebecois di waktu malam
Fresque des Quebecois di waktu malam

Rue du Petit Champlain

Salah satu jalanan komersial tertua di Amerika Utara, Rue de Petit Champlain sekarang dipenuhi dengan butik took dan restaurant.  Tidak jauh dari Place Royale, jalanan ini biasanya dipenuhi pengunjung yang sekedar jalan-jalan dan menikmati indahnya pemandangan kota tua.

Rue du petit Champlain dari atas
Rue du petit Champlain dari atas
Konon, di abad ke 19 sewaktu belanda kelaparan melanda Irlandia, banyak penduduk Irlandia yang lari ke Kanada dan bekerja di pelabuhan kapal di Quebec.  Mereka menamakan tempat mereka menetap "Little Champlain Street" dan orang-orang lokal langsung menterjemahkan ke bahasa Perancis "rue du Petit Champlain" - nama ini menjadi nama resmi di tahun 1960-an dan terus dipakai sampai sekarang.

Menikmati suasana winter di rue du petit champlain
Menikmati suasana winter di rue du petit champlain

Tempat ini begitu popular bagi pengunjung, apalagi di musim dingin dengan suasana salju putih.  Jalanan kecil ini bisa dipenuhi oleh ribuan orang dari berbagai penjuru dunia.  Bagi yang tidak kuat dengan udara dingin, di salah satu pojok jalan ini disediakan kursi dengan api unggun untuk menghangatkan badan

Peristirahatan api unggun di sudut jalan
Peristirahatan api unggun di sudut jalan

Salah satu sudut rue du Champlain
Salah satu sudut rue du Champlain

Rue Saint-Jean

Belum ke kota Quebec namanya kalau belum menelusuri jalanan ini.  Dimulai dari gerbang benteng Saint Jean di Place D'Youville, sepanjang Rue Saint-Jean dipenuhi dengan toko, butik, restaurant, tempat sejarah yang memberi karakter khas Quebec.  

Salah satu sudut rue Saint Jean
Salah satu sudut rue Saint Jean

Gerbang benteng Saint Jean sendiri dulunya dibangun tahun 1694 tapi kemudian sudah dibangun ulang dan direnovasi beberapa kali dan letaknya sudah berubah dari letak yang asli dan gerbang yang sekarang dibangun di tahun 1939.  Di musim dingin, di depan gerbang benteng dibuka ice rink untuk publik dimana orang-orang bisa ber-ice skating ria.

Ice skating di depan gerbang benteng
Ice skating di depan gerbang benteng

Bagi yang senang berjalan kaki, dari pintu gerbang St. Jean ke rue du petit Champlain bisa dilakukan dengan jalan kaki karena jaraknya yang tidak terlalu jauh, sekitar 1 km.  Sambil berjalan, sambil menikmati toko, butik dan tempat jajanan makanan khas ala Quebec.

Toko butik di Quebec City
Toko butik di Quebec City

Seminaire de Quebec

Terletak agak tersembunyi, banyak pengunjung yang tidak mengetahui tempat ini yang merupakan institusi pendidikan tertua di Kanada, didirikan tahun 1663 dan bangunan ini sudah masuk ke urutan tempat bersejarah di Kanada tahun 1929. 

Pintu gerbang tersembunyi Seminaire de Quebec
Pintu gerbang tersembunyi Seminaire de Quebec

Bangunan utama Seminaire de Quebec
Bangunan utama Seminaire de Quebec

Notre Dame de Quebec

Bangunan ini adalah gereja katolik tertua di Kanada yang didirikan tahun 1647 yang terletak di jantung kota tua Quebec City dan juga salah satu bangunan bersejarah di Kanada.  

Gereja Notre Dame de Quebec
Gereja Notre Dame de Quebec

Di tahun 2014 gereja ini merayakan ulang tahunnya ke 350 dengan membangun pintu suci -- ke 2 di luar Eropa dan salah satu dari 8 pintu suci di dunia.  Pintu ini dibuka tanggal 8 Desember 2013 sampai 28 Desember 2014.  Kemudian di buka kembali dari tanggal 8 Desember 2015 sampai 20 November 2016 dan baru akan dibuka lagi di tahun 2025.

Suasana gereja di malam hari
Suasana gereja di malam hari

Terasse Dufferin

Teras Dufferin merupakan salah satu tempat foto favorit di kota Quebec, dengan pemandangan ke arah pulau d'Orleans, sungai St. Lawrence and kota tua Quebec.  Dibangun di tahun 1879 atas perintah dari Lord Dufferin, gubernur jendral Kanada dan kemudian tempat ini dinamakan atas nama dirinya.  

Pemandangan teras Dufferin
Pemandangan teras Dufferin

Tempat ini cocok untuk dijadikan tempat jalan-jalan santai sambil menikmati pemandangan sungai St. Lawrence dan kepulauan Orleans di seberang, juga sambil menikmati suasana kota tua Quebec. Di ujung teras juga terdapat Chateau Frontenac yang dibangun tahun 1892 -- bangunan ini adalah hotel yang paling banyak di foto di dunia.

Pemandangan Chateau Frontenac
Pemandangan Chateau Frontenac

Chateau Frontenac, hotel yang paling banyak difoto
Chateau Frontenac, hotel yang paling banyak difoto

Singkatnya, tidak heran Quebec City menjadi salah satu tempat kunjungan wisata favorit di Kanada - dengan suasana kunonya, kebudayaan Perancis yang kental, bangunan-bangunan lama dan kotanya yang tidak terlalu besar dan bisa ditelurusi dengan jalan kaki.

img-4959-5e53ae68097f3679cf662032.jpg
img-4959-5e53ae68097f3679cf662032.jpg
Baca juga berita perjalanan berikut:

10 Lokasi Instragamable di New York

Menjelajahi kota Naarden, Belanda

Si Gemuk, julukan buat kota di Italia ini

Jalan2 ke Agra, kotanya Taj Mahal

Jalan2 ke Uluru, Australia

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun