Mohon tunggu...
SURJADI
SURJADI Mohon Tunggu... Konsultan - https://www.youtube.com/channel/UCzU4eyliNiUy1B5DxQknNWA

Indonesia, jalan2, hobi foto

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Artikel Utama

"Blusukan" ke Bangunan dan Daerah Bersejarah di Amsterdam

1 Maret 2018   16:12 Diperbarui: 2 Maret 2018   00:10 3591
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di penghujung Kalverstraat, ada menara percetakan yang dibangun sekitar tahun 1480. Dulunya menara ini adalah bagian dari pintu gerbang kota Amsterdam dan dibuat dengan 2 menara dan rumah penjagaan.

Ujung jalan Kalverstraat dengan menara Munttoren di belakang
Ujung jalan Kalverstraat dengan menara Munttoren di belakang
Setelah kebakaran tahun 1618, hanya rumah penjagaan dan sebagain Menara barat yang masih berdiri. Nama percetakan sebenarnya berasal dari rumah penjagaan yang di abad ke 17 dipakai untuk mencetak uang logam.

Ceritanya, di tahun 1672, waktu Belanda dikeroyok oleh Inggris dan Perancis dan kota-kota percetakan uang dikuasai musuh, rumah penjaga ini dipakai sementara untuk tempat mencetak uang.

capture-jpg-5a97c278dcad5b640a11c935.jpg
capture-jpg-5a97c278dcad5b640a11c935.jpg
Sudah sekitar 3 km menjelajah pusat kota Amsterdam, dimulai dari stasiun pusat kota dan masih banyak tempat dan bangunan bersejarah yang belum di kunjungi.

Nantikan blusukan kota Amsterdam bagian ke II:

  • Kanal Amsterdam
  • Amsterdam Red Light District

Simak juga artikel wisata berikut:

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun