Disamping istana Amsterdam, terdapat Gereja Baru Amsterdam, yang mulai dibangun tahun 1380 dan selesai di tahun 1408.
Gereja ini rusak terbakar di tahun 1421 dan 1452 -- bahkan di tahun 1645 hancur total dan harus dibangun ulang dengan memakai gaya Gothic. Kenapa namanya Gereja Baru? Karena Gereja Lama sudah terlalu kecil sehingga keuskupan setempat memberi ijin untuk membangun gereja baru.
Raja Willem-Alexander juga melangsungkan pernikahan dengan Maxima di gereja ini. Kalau sedang tidak dipakai sebagai tempat acara kenegaraan, gereja ini dipakai sebagai tempat expo atau eksibisi.
Karena keberanian dan heroisme-nya waktu perang melawan kemerdekaan Belgia, diputuskan bahwa selama angkatan laut Belanda masih berdiri, maka akan selalu ada kapal angkatan laut dengan nama van Speijk.
Nationaal Monument op de Dam
Pas di seberang istana Amsterdam, ada Monumen Nasional yang didirikan tahun 1956 untuk mengenang korban perang dunia ke 2. Asal tahu saja, selama perang dunia ke 2, Belanda dijajah oleh Jerman dari tahun 1940 ke 1945.
Tanggal 4 Mei dipakai sebagai hari peringatan nasional yang dilakukan di monumen ini. Jangan dibandingkan dengan monumen nasional Monas, monumen yang ini cuma setinggi 22 meter -- Monas tingginya 132m.
De Bijenkorf
Jalan sedikit ke samping dari monumen nasional, maka ada gedung department store De Bijenkorf, yang sejarahnya barasal dari tahun 1870-an. Bangunannya sendiri berasal dari tahun 1957 dan department store ini punya 6 lantai yang menjual barang-barang menengah ke atas.
Ngomong-ngomong soal shopping, di antara istana dan gereja baru, ada gang kecil yang dulunya di abad ke 14 dijadikan tempat jualan sapi. Sekarang tempat ini menjadi gang tempat toko-toko trendy yang berderet panjang.
Munttoren