Mohon tunggu...
awang aji nugraha
awang aji nugraha Mohon Tunggu... Mahasiswa - ?

i understand aggressiveness in only one way: being prepared to hurt yourself, not someone else. - Jurgen Klopp (2016)

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Fenomena Geosfer, Pengertian, Macam-Macam, Hingga Contohnya

7 Desember 2022   05:22 Diperbarui: 7 Desember 2022   05:36 1151
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Biosfer ini adalah lapisan planet Bumi tempat kita menjalani aktivitas sehari-hari berlangsung. Lapisan ini terbentang dari ketinggian sampai 10 kilometer di atas permukaan laut. Lapisan Biosfer merupakan salah satu dari empat lapisan yang mengelilingi Bumi bersama dengan litosfer (batuan), hidrosfer (air), dan atmosfer (udara).

Sifat dari lapisan ini itu unik. Sepanjang ilmuan dan astronom meneliti, tidak ada kehidupan di tempat lain di alam semesta kecuali di planet kita yaitu Bumi. Kehidupan di Bumi ini bertumpu pada energi yang dihasilkan oleh matahari. Energi yang disediakan oleh sinar matahari diserap oleh tumbuhan, juga beberapa bakteri dan protozoa, dan digunakan dalam fotosintesis tumbuhan.

Energi yang didapatkan kemudian merubah karbondioksida menjadi senyawa organik dan menghasilkan oksigen. Sebagian besar hewan, jamur, parasit tumbuhan, dan banyak bakteri bertumpu secara langsung maupun tidak langsung pada proses fotosintesis.

Maka dari itu, kita dapat mengatakan bahwa Lapisan biosfer ini merupakan sistem yang diidentifikasi oleh siklus materi yang tidak akan berhenti atau terus menerus dan aliran energi matahari yang juga turut menyertainya, yakni molekul besar serta jumlah sel reproduksi. Air ialah faktor pengaruh utama, karena semua kehidupan makhluk  hidup di bumi ini bergantung pada air.

5. ANTROPOSFER

Pada hakikatnya kata antroposfer berasal dari kata antrophos yang memiliki arti manusia dan sphaira yang memiliki arti lapisan. Dapat diartikan bahwa antroposfer merupakan ilmu yang mempelajari tentang lapisan manusia yang tinggal di permukaan bumi.

Sehingga dalam hal inilah antroposfer tidak terlepas dari yang dinamakan dinamika penduduk. Dinamika penduduk itu sendiri berisi tentang ilmu demografi. Ilmu demografi merupakan cabang lagi dari ilmu antroposfer yang berisi tentang fertilitas(angka kelahiran), mortalitas(angka kematian), dan migrasi(perpindahan penduduk). Disatu sisi, penjelasan mengenai ilmu antroposfer berkaitan mengenai potensi dan permasalahan kemasyarakatan. Potensi tersebut dapat berupa kajian sumberdaya manusia.

CONTOH FENOMENA GEOSFER

1. FENOMENA DI ATMOSFER, antara lain:

  • Terjadi pergantian musim di sebagian belahan bumi secara langsung maupun tidak langsung yang dapat mempengaruhi sebuah kehidupan manusia. Contoh munculnya perubahan sebuah musim yang disebabkan oleh faktor iklim musiman yang terjadi di Indonesia, yaitu saat pada musim penghujan, para petani memanfaatkan hal tersebut dengan cara mulai menanam padi di sawah berkat air tadah dari hujan. Selain itu, saat musim hujan, para nelayan juga sering mengurungkan niat untuk pergi melaut. Dikarenakan sangat sulit untuk memprediksi pasang-surut air laut.
  • Perubahan cuaca. Contohnya, banyak jenis pakaian yang digunakan oleh penduduk yang beriklim dingin cenderung memakai pakaian yang tebal, sedangkan penduduk yang beriklim hangat cenderung memakai pakaian yang tipis.
  • Fenomena Aurora adalah fenomena atmosfer bercahaya yang muncul dalam bentuk wujud pita cahaya yang terkadang terlihat di langit malam di wilayah utara atau selatan bumi. Hal ini disebabkan oleh partikel bermuatan dari matahari yang memasuki medan magnet bumi dan molekul yang menyebabkan atmosfer bereaksi. Aurora yang bersinar di kutub selatan disebut aurora australis. Sedangkan aurora yang bersinar di kutub utara disebut aurora borealis
  • Fatamorgana merupakan ilusi optik yang disebabkan pembiasan sinar matahari melalui udara dengan berbagai tingkat intensitas. Penampakan fenomena fatamorgana ini seringkali berupa genangan air di tengah padang pasir atau di atas aspal jalan lurus yang terkena langsung panas terik matahari. Kejadian sebenarnya adalah sinar matahari yang dibiaskan oleh massa udara dengan kerapatan rapuh sehingga menyebabkan mata kita melihatnya seperti wujud air.

2. FENOMENA DI LITOSFER, antara lain:

  • Terjadinya gempa yang disebabkan oleh pergeseran atau pergerakan yang menyebabkan perpindahan lempeng tektonik. Contoh fenomena ini dalam kehidupan sehari-hari dapat dijumpai di Indonesia. Gempa bumi akibat pergerakan lempeng tektonik banyak terjadi di berbagai wilayah Indonesia, seperti gempa yang belakangan ini terjadi yakni Gempa Cianjur dan Gempa Jember
  • Erosi terjadi karena dataran tersebut miring dan curam sehingga perlu dibangun parit atau tangga pada daerah yang curam untuk mengurangi laju erosi.
  • Longsor, tanah longsor merupakan peristiwa geologis yang terjadi akibat bergesernya batuan atau massa tanah dalam berbagai bentuk dan jenis seperti jatuhnya bebatuan atau massa tanah pondasi yang besar. Biasanya terjadi karena pengalihan fungsi lahan yang sebelumnya daerah tersebut banyak ditumbuhi pohon yang mencekram tanah dialih fungsikan dan tidak ada pohon sehingga mengakibatkan tanah gembur ketika hujan mengguyur lebat sehingga terjadilah longsor.

3. FENOMENA DI HIDROSFER, antara lain:

  • Banyaknya air yang tersimpan di dalam tanah yang disebabkan oleh infiltrasi air ke dalam tanah sehabis terjadinya hujan serta faktor-faktor pendukung lain yang mempengaruhi potensi air di dalam tanah. Selain itu, penggunaan air tanah oleh manusia juga mempengaruhi sumber daya air tanah di wilayah tempat tinggal manusia tersebut.
  • Fenomena Salju di puncak gunung Jaya Wijaya, Papua, Indonesia. Fenomena geosfer ini dalam kehidupan sehari-hari merupakan contoh unik di Indonesia, dikarenakan salju hanya ada di negara dengan 4 musim namun ada di Indonesia yang diketahui beriklim tropis. Hal ini disebabkan oleh tingginya puncak gunung sehingga membuat suhu di puncak tersebut mencapai titik beku yaitu 0° celcius. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun