7.Aplikasi Server
8.Aplikasi Klien
Setiap faktor ini memiliki komponen perangkat lunak dan tingkat kompleksitas yang terkait dengannya. SYSPOINT memberikan bobot pada berbagai tingkat kompleksitas dalam setiap faktor untuk menghitung ukuran proyek.Â
Metodologi ini dikembangkan melalui penelitian kualitatif, termasuk wawancara dengan para ahli dan diskusi kelompok fokus, yang membantu mengidentifikasi faktor-faktor kunci yang mempengaruhi pengukuran ukuran proyek infrastruktur TI.
Masalah Pengukuran dalam Proyek Infrastruktur TI
Salah satu masalah terbesar dalam proyek infrastruktur TI adalah kurangnya model pengukuran yang tepat. Model tradisional yang fokus pada pengembangan perangkat lunak, seperti 'Lines of Code' dan 'Function Points', tidak cukup efektif karena tidak menggambarkan kompleksitas dan keunikan infrastruktur TI. Ini berpotensi menyebabkan estimasi yang tidak akurat, mengarah pada kegagalan proyek.
SYSPOINT: Sebuah Solusi Inovatif
SYSPOINT, model yang diusulkan oleh Raghavan dan Achanta, mengubah cara kita mendekati pengukuran proyek infrastruktur TI. Model ini mengakomodasi delapan faktor utama yang mempengaruhi ukuran proyek: server, aplikasi server, workstation, aplikasi workstation, printer, LAN, WAN, dan aplikasi handheld. Setiap faktor ini diukur berdasarkan kategori fisik dan fungsional, dengan bobot kuantitatif yang ditetapkan pada setiap kategori.
Keunggulan SYSPOINT
SYSPOINT menawarkan kelebihan signifikan dibandingkan metode pengukuran tradisional. Dengan fokus pada aspek fisik dan fungsional infrastruktur TI, SYSPOINT menyediakan cara yang lebih realistis dan komprehensif untuk mengukur proyek. Ini mengarah pada estimasi biaya dan waktu yang lebih akurat, yang sangat penting untuk kesuksesan proyek.