Ditulis oleh Ramadhan Abiyasa Harianto
Di era digital yang serba cepat ini, pengembangan game mobile menjadi sebuah arena yang dinamis dan kompetitif, menuntut efisiensi dan inovasi yang konstan. Pemahaman mendalam tentang kebutuhan fungsional menjadi batu penjuru dalam analisis function point. Ulasan literatur ini menyelami aspek-aspek inti dari kebutuhan fungsional dalam game mobile, mengungkap karakteristik unik yang mempengaruhi estimasi usaha, dan menyoroti bagaimana pemahaman ini dapat memajukan proses pengembangan game mobile agar lebih akurat dan efisien.
Estimasi Usaha Perangkat Lunak: Kunci Sukses Pengembangan Game
Estimasi usaha merupakan langkah krusial dalam pengembangan perangkat lunak. Melalui teknik ini, pengelola proyek dan klien dapat merencanakan sumber daya dengan sistematis. Metode Function Point Analysis (FPA) telah populer karena akurasinya dan aplikabilitasnya sejak awal siklus hidup perangkat lunak.
Metodologi Review: Mendekati Kebutuhan Fungsional Game Mobile
Review literatur dilakukan melalui penelusuran database akademis, mengevaluasi 53 artikel dan memilih 30 yang relevan. Kriteria inklusi mencakup game player, input pengguna, antarmuka pengguna, dan lainnya, yang penting untuk memahami isu-isu terkait game mobile yang muncul dalam literatur akademis.
Karakteristik Fungsional Game Mobile: Apa yang Menjadi Fokus?
Karakteristik fungsional game mobile yang umum termasuk input pengguna, antarmuka pengguna, karakter permainan, dan dukungan multiplatform. Penelitian menunjukkan bahwa game multiplayer cenderung lebih menarik, tetapi lebih kompleks. Karakter permainan, seperti pemain dan musuh, adalah elemen penting yang harus diperbarui sesuai tingkah laku, aturan, dan tingkat permainan.
Kebutuhan Fungsional Khusus: Dari Konten Media hingga Dukungan Multiplatform
Media konten seperti musik dan efek suara sangat penting untuk imersi pemain. Sistem penghargaan memberikan motivasi melalui poin dan lencana. Dukungan multiplatform diperlukan untuk meningkatkan cakupan pengguna, memungkinkan game beroperasi di berbagai perangkat dan sistem operasi.
Kesimpulan:
Ulasan literatur ini menggarisbawahi pentingnya memahami kebutuhan fungsional dalam pengembangan game mobile untuk estimasi usaha yang lebih akurat. Temuan menunjukkan bahwa walaupun ada kesamaan dalam fungsi yang diperlukan, setiap game memiliki karakteristik unik yang harus dipertimbangkan. Penelitian selanjutnya akan berfokus pada penerapan kriteria ini untuk mendukung pengukuran function point dan meningkatkan kegiatan estimasi usaha.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H