Mohon tunggu...
Uwaz 1453
Uwaz 1453 Mohon Tunggu... Lainnya - Gemar membaca dan lagi belajar menulis tentang Bisnis Digital

Jika ingin MENGENAL dunia maka MEMBACALAH dan bila ingin DIKENAL dunia maka MENULISLAH kemudian ikatlah ilmu dengan menuliskannya.

Selanjutnya

Tutup

Money

BDS #12: OPM dan OPT dalam Bisnis Digital

22 Oktober 2020   12:05 Diperbarui: 22 Oktober 2020   12:08 517
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Apa itu scaling?

Saya akan mulai membahas mengenai Scaling nanti di
akhir artikel ini.

Pada artikel sebelumnya saya sudah membahas bahwa...

Pemasaran melalui Facebook sangat powerful.

Bahkan hanya di Indonesia saja.

Kalau bisa merambah secara internasional akan jauh lebih
besar lagi.

Hanya menggunakan Facebook!

Sangat bermanfaat kalau kita menguasai Facebook
Marketing untuk pangsa pasar Indonesia.

Kalau kita mengerti mengenai Facebook marketing
kemudian mengerti mengenai WA Marketing, bisnis
kita bisa dibuat lebih besar lagi.

Sekali lagi, saya udah membahasnya pada artikel sebelumnya.

Nah, berikutnya kita bisa menggunakan OPM dan OPT.

Other People Money dan Other People Time.

Bahasa Indonesianya OPM adalah Uang Orang Lain.

Sedangkan OPT adalah Waktu Orang Lain.

Atau bahasa mudahnya adalah :

OPM = Pinjam Modal

OPT = Cari karyawan

Ini salah satu cara membangun bisnis digital di sela-sela
pekerjaan atau bisnis utama kita.

Saya masih bekerja sebagai PNS.

Dimana saya masuk jam 07:30 pagi, pulang jam 17:00 sore.

Kita tidak bisa bekerja sendiri membangun bisnis
digital.

Kalau sendiri pasti skala bisnisnya tidak akan bisa
kita perbesar.

Kita harus memanfaatkan OPM dan OPT.

Atau OPT saja sih sebenarnya.

OPM bisa tidak dipakai.

Karena permodalan di bisnis digital relatif jauh
lebih kecil dari pada bisnis konvensional.

Sehingga OPM kurang diperlukan.

Dari pada berhutang uang, mending tidak berhutang.

Kalau saya sih begitu.

Mungkin Anda berbeda.

Dengan memanfaatkan OPT kita bisa memperbesar
skala bisnis kita.

Kita bisa menduplikasikan kegiatan bisnis yang
diperlukan.

Tapi tunggu dulu.

Jangan terburu-buru menggunakan OPT sebelum kita
memiliki bisnis yang stabil.

Bisnis yang stabil bisa menjamin kita untuk
mendapatkan OPT.

Kemudian diperbesar lagi.

Bisnis yang stabil itu jika kita sudah memiliki
relationship dengan banyak pelanggan.

Jika kita baru memulai bisnis, maka ada
beberapa tes yang harus dijalankan.

Tes ini terkait dengan trafik dan konversi.

Saya akan membahasnya pada artikel berikutnya ya..

Semoga bermanfaat.

NB 1: Jika artikel ini memberi manfaat atau inspirasi...

...terima kasih untuk RATING nya dengan meng-KLIK

tombol BERMANFAAT atau INSPIRATIF...

...sehingga saya bisa terus semangat untuk terus berbagi

melalui tulisan di blog ini.

NB 2:  BDS #12 = Bisnis Digital Series Artikel Ke-12.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun