Memasuki babak kedua, Barcelona terus memburu gol. Rapinha kembali menebar anc4man di awal babak kedua ini. Namun masih mampu dihalangi oleh kiper Athletic Bilbao, Unai Simon.
Selang tujuh menit babak kedua berjalan, pemain sayap Barcelona , Lamine Yamal, memperbesar keunggulan Barcelona menjadi 2-0. Yamal kali ini memanfaatkan umpan dari Gavi dan dengan sedikit gerakan memutar, Yamal sukses menaklukan kiper Simon.
Bilbao yang sudah ketinggalan dua gol mencoba membalas. Sayang, dua kali peluang mereka digagalkan oleh offside. Satu gol Oscar de Marcos dianulir wasit karena pemain belakang Bilbao ini terjebak offside.
Berikutnya, sebuah gol dari Inaki Williams juga dibatalkan wasit karena ada unsur offside. Keputusan wasit ini sempat menjadi perdebatan karenanInaki tidak dalam posisi offside saat mencetak gol. Namun dalam tayangan VAR terlihat bahwa bola sempat mengenai pemain Bilbao yang berada dalam posisi offside dalam proses terjadinya gol ini.
Barcelona hampir saja menambah satu gol lagi pada masa injury time. Sebuah peluang dari Ferran Torres gagal dimaksimalkan setelah Vivian berhasil menghadang bola dari depan gawang.
Skor 2-0 bertahan hingga akhir laga dan Barcelona memastikan langkah lolos ke laga final Supercopa de Espana 2025. Mereka tinggal menunggu pemenang dari laga Real Madrid vs Real Mallorca yang baru akan bertanding  hari ini.
(EL)
Yogyakarta,09012025
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H