Tujuh menit berikutnya, Spurs kembali berkesempatan leading. Sebuah percobaan Son yang melepaskan tembakan ke tiang jauh dari dalam kotak pinalti gagal menuju sasaran. Tembakan Son melebar ke kiri.
Gelandang tengah Chelsea, Enzo Fernandez, akhirnya mampu membawa timnyaa berbalik unggul 3-2 pada menit 73. Berawal dari aksi individu Palmer yang masuk ke kotak pinalti dan diteruskan dengan tembakan ke arah gawang. Namun mampu dibendung barisan pertahanan Spurs membendungnya. Bola liar selanjutnya dikuasai Enzo dan diteruskannya dengan tendangan keras kaki kiri. Skor menjadi 3-2 untuk Chelsea.
Pada menit 77 Chelsea kembali mendapat peluang bagus. Sancho kembali berkesempatan membobol gawang Spurs memanfaatkan umpan jauh dari Neto. Sayang, percobaannya dapat diblok pertahanan Spurs.
Sepuluh menit berikutnya Chelsea sukses memperbesar keunggulan. Pelanggaran Pape Sarr terhadap Palmer di kotak terlar4ng menghasilkan hadiah pinalti. Dan tanpa menunggu lama, Palmer sukses menuntaskan peluang ini dengan baik. Skor pun menjadi 4-2 masih untuk Chelsea.
Memasuki injury time, Spurs terus mencoba mengejar defisit dua gol mereka. Sebuah peluang dari Son di menit 90+4 masih mampu diblok kiper Sanchez.
Dua menit berselang, Son tak mau lagi membuang kesempatan. Pemain asal Korea ini sukses menggetarkan gawang Chelsea setelah menerima umpan dari Maddisson. Skor menjadi 3-4 untuk keunggulam  dan bertahan hingga laga usai.
Kemenangan ini membawa Chelsea kokoh di posisi dua klasemen sementara Liga Inggris 2024/2025 dengan poin 31. Sedangkan Spurs tertahan di posisi 11 dengan poin 20.
(EL)
Yogyakarta,09122024
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H