Mohon tunggu...
el lazuardi daim
el lazuardi daim Mohon Tunggu... Wiraswasta - Menulis buku SULUH DAMAR

Tulisan lain ada di www.jurnaljasmin.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Jangan Takabur Jangan Jumawa: Nasihat dalam Pantun (7)

3 Juni 2023   07:09 Diperbarui: 3 Juni 2023   12:53 867
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi orang takabur. Foto : imamsyah.alkhoirot.net/ republika.co.id

Kapal berlayar dari utara

Membawa emas beserta suasa

Dengarlah nasihat wahai saudara

Merasa takabur janganlah biasa

***
Anak kecil membawa bola

Berlari-lari di tengah halaman

Takabur membuat besar kepala

Dunia terasa dalam genggaman

***
Burung perkutut hinggap di dahan

Terbang sendiri di hari senja

Orang takabur lupa Tuhan

Memandang dunia sebelah mata

***
Kalau Tuan pergi ke Jawa

Jangan lupa membawa ketan

Jangan takabur jangan jumawa

Takabur itu jebakan setan

***
Bunga mawar tumbuh setangkai

Tempat hinggap si rama-rama

Sekali jangan takabur dipakai

Takabur itu pangkal bencana

***
Bunga mawar bunga cempaka

Ditanam orang penghias taman

Sungguh takabur membawa celaka

Sejarah Fir'aun jadi pedoman

***
Kucing belang masuk ke rumah

Berguling-guling di atas meja

Sadari diri manusia lemah

Sifat takabur buang segera

(EL)
Yogyakarta,03062023

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun