Pertaruhan, demikian kata yang menggambarkan keputusan pelatih timnas Spanyol, Luis Enrique, terhadap pilihannya membawa Ansu Fati ke Piala Dunia 2022. Dan lazimnya sebuah pertaruhan, konsekuensinya bisa memberi keuntungan atau malah menyebabkan kerugian. Bagaimana halnya dengan pemanggilan Ansu Fati kali ini ?
Ya, Ansu Fati akhirnya mengalahkan beberapa kandidat lainnya seperti Borja Iglesias, Gerard Moreno, dan Iago Aspas dan melengkapi delapan pemain depan yang dibawa Enrique ke Piala Dunia tahun ini. Namun pemilihan nama Fati sendiri menjadi polemik di kalangan publik sepak bola Spanyol.
Bukan tanpa alasan tentunya ketika Enrique menjatuhkan pilihan pada Fati. Pemain berusia 20 tahun ini punya kecepatan, kemampuan dribel mengesankan, visi bermain dan kontrol bola yang bagus. Dan Fati pun bisa dimainkan sebagai pemain sayap, penyerang tengah maupun memainkan peran gelandang.
Namun sebagian kalangan meragukan kontribusi Fati kali ini. Maklum sang pemain belum kembali ke bentuk permainan terbaiknya setelah menjalani istirahat panjang akibat cedera lutut dan masalah otot. Dan saat ini, penyerang asal klub Barcelona tersebut masih berjuang untuk mendapatkan menit bermain di klubnya.
Meski demikian, pelatih Enrique punya pandangan lain. Bagi Enrique, Ansu Fati adalah pemain spesial yang bisa memainkan peran menentukan bagi tim. Enrique sudah jatuh cinta sejak pertama kali mengenalnya dua tahun silam. Dan kehadiran Fati diharapkan bisa memberi opsi lain bagi lini penyerangan.
Hubungan Enrique dengan Fati sebenarnya telah terjalin sejak tahun 2020 lalu. Fati yang tampil menonjol bersama Barcelona waktu itu membuat federasi sepak bola Spanyol kesengsem dan bergerak cepat menaturslisasi sang pemain. Sebagai catatan, Fati sebelumnya memiliki kewarganegaraan Guenia Bissau. Dan pada 3 September 2020, Enrique pertama kali menggunakan jasanya dalam laga UEFA Nations League melawan Jerman.
Debut yang mengesankan bagi Fati waktu itu. Meski bermain sebagai pengganti Jesus Navas di babak kedua, Fati sukses mencuri perhatian dengan perannya yang mampu merubah permainan dan membuat sejumlah peluang. Sayang satu golnya waktu itu dianulir wasit.
Selanjutnya Fati tak menyia-nyiakan peluang ketika diberi kesempatan kedua tiga hari setelahnya. Dalam laga melawan Ukraina, Enrique memainkannya sejak menit pertama. Dan Fati membayar kepercayaan itu dengan satu gol dari empat gol kemenangan Spanyol waktu itu.
Baru empat kali berseragam timnas, perjalanan Fati harus terhenti. Cedera lutut yang dialaminya dalam laga Barcelona versus Real Betis pada November 2020 telah memupus segalanya. Fati harus menepi dalam waktu lama. Dan sejak itu dirinya harus absen membela timnas untuk waktu yang lama.
Dua tahun lebih lamanya Fati tak membela timnas. Termasuk dalam perjalanan Spanyol menuju Piala Dunia ini. Maka tak aneh kalau kemudian publik bertanya-tanya ketika tiba-tiba namanya masuk skuad Piala Dunia.
Tapi pelatih Enrique sudah mantap dengan pilihannya. Menurutnya Fati sudah mendapatkan kepercayaan dirinya lagi dan terus menunjukkan progres yang menggembirakan belakangan ini. Sehingga patut diberi kesempatan.
Untuk itu Enrique juga meminta publik untuk mendukung Fati.
" Saya mempercayainya dan minta berhenti menyebutnya sebagai pemain cedera, " ujar Enrique seperti ditulis Marca.
Mendapatkan kepercayaan lagi dari Enrique, Fati membalas kepercayaan itu lewat penampilan gemilangnya dalam laga pemanasan melawam Jordania pada Kamis lalu. Sebuah gol tendangan kaki kanannya membantu kemenangan 3-1 Spanyol atas Jordania.
Ya, Ansu Fati akhirnya membuktikan dirinya telah kembali. Dan seperti yang dikatakannya bahwa dirinya datang kembali ke timnas dengan penuh antusias dan siap memberikan yang terbaik untuk timnas. Fati juga menambahkan dirinya berharap mendapatkan momen yang hebat dari Piala Dunia perdananya ini.
Publik kini menanti seberapa besar peran yang dimainkan Fati pada Piala Dunia nanti. Apakah akan memberi efek menguntungkan bagi pertaruhan Enrique ini atau malah sebaliknya. Waktulah yang akan menjawabnya nanti.
(EL)
Yogyakarta,19112022
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI