Ada yang berbeda di stadion Camp Nou, pada Kamis malam,14 April 2022 waktu setempat.Warna putih bertebaran di seantero stadion kebanggaan klub Barcelona itu.Bersanding dengan warna merah dan biru,identitas khas mereka.Ini suatu keganjilan tentunya.
Aneh tapi nyata.Tapi begitulah faktanya.Stadion Camp Nou penuh sesak dengan orang-orang berbaju putih.Mereka adalah para pendukung Eintracht Frankfurt yang datang melebihi alokasi yang disediakan.
Ya, 30.000-an suporter Frankfurt datang memenuhi kandang Barcelona pada leg kedua perempat final Europa League 2022.Padahal jatah yang disediakan hanya 5000 tiket.Konon mereka mendapatkan tiket dari calo tiket ilegal.
Tapi keganjilan yang paling mencengangkan sebenarnya terjadi tadi malam bukan itu. Melainkan fakta bahwa Barcelona harus mengubur mimpi memenangkan trofi musim ini.Kekalahan 2-3 atas Frankfurt praktis menghentikan perjalanan Barcelona hingga perempat final saja.
Fakta ini seolah sulit diterima. Mereka adalah unggulan pertama. Performanya lagi bagus-bagusnya.Dan yang jelas,statistik sangat memihak mereka.74 persen penguasaan bola adalah milik Barcelona.
Tapi fakta lain berbicara. Pasukan dari Jerman lebih cerdik. Mereka sengaja membiarkan para pemain Barcelona bermain-main dengan bola dan menarik ke daerah pertahanan mereka.
Setelah itu mereka membuat pressing ketat dan memperkuat garis pertahanan yang membuat para pemain Barcelona sulit membuat peluang.
Mereka juga sukses mencegah Barcelona membangun serangan dari tengah.Akses kepada Sergio Busquets dibatasi.Demikian juga antara dua gelandang juga diberi jarak. Praktis Barcelona hanya mengandalkan Dembele untuk membangun serangan dari sayap dan cara ini tidak efektif.
Selanjutnya mereka melakukan serangan balik cepat yang membuat para pemain Barcelona kelabakan.
Baru empat menit laga dimulai Eric Garcia sudah memberi hadiah pinalti untuk Frankfurt lewat aksinya menarik Jesper Lindstroem di kotak pinalti. Filip Kostic sukses memaksimalkan peluang ini dengan tendangan ke kanan bawah.
Tendangan roket dari luar kotak pinalti Rafael Borre di menit 36 menambah keunggulan Frankfurt.
Berikutnya gol kedua Kostic di menit 67 lewat sentuhan kaki kirinya menuju tiang jauh dari dalam kotak pinalti semakin menenggelamkan Barcelona.
Barcelona mencoba membalas.Upaya Sergio Busquets di menit 84 dibatalkan wasit karena terkena offside.
Dua peluang kemudian berhasil dimaksimalkan Barcelona di masa injury time yang memakan waktu lebih dari 10 menit.Gol dari Busquets menit 90+1 dari tepi kotak pinalti dan pinalti Memphis Depay menit sepuluh menit kemudian berhasil memperkecil ketinggalan.
Namun sayang,anak-anak asuhan Xavi ini hanya mencetak dua gol saja,sehingga mereka gagal memaksakan perpanjangan waktu.Skor akhir 2-3 untuk Frankfurt.Barcelona kalah agregat 3-4 dan ototmatis langsung tersingkir dari turnamen.
Setelah beberapa bulan terus berada diatas awan,kali ini semesta tidak mendukung Barcelona.Seperti sebuah kebetulan,Barcelona gagal membendung serbuan para pemain Frankfurt ketika mereka juga gagal membendung serbuan para pendukungnya yang memenuhi setengah dari area stadion.
(EL)
Yogyakarta,15042022
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H