Dan sebagaimana halnya cerita sejarah yang melahirkan tokoh pahlawan.Maka nama Mendy adalah satu nama yang layak disebut pahlawan.Mendy adalah pahlawan di bawah mistar gawang dalam empat pertandingan terakhir dari enam partai yang dimainkan Senegal.
Sebagai catatan,pada dua partai awal,gawang Senegal dijaga Seny Dieng.Sementara Mendy mulai bertugas sejak pertandingan ketiga fase grup melawan Malawi dan pada babak knock out hingga final.
Kisah heroik Mendy yang akan selalu dikenang adalah pada laga final.Mendy sukses mementahkan beberapa peluang Mesir selama 120 menit bermain,termasuk dua diantaranya peluang yang dibuat bintang Mesir,Mohamed Salah.
Dan yang paling fenomenal tentu saja ketika Mendy sukses menepis eksekusi penembak keempat Mesir,Mohamad Lasheen di babak adu pinalti.Aksi heroik Mendy ini menjadi sumber inspirasi bagi Sadio Mane sebagai pemain penentu untuk memastikan kemenangan.
Penampilan gemilang Mendy selama turnamen ini akhirnya membawa dirinya mendapat penghargaan sebagai kiper terbaik edisi 2021 ini.
Catatan sejarah keberhasilan Mendy bersama timnas Senegal ini melengkapi beberapa sejarah lain yang dibuatnya sejak tahun lalu.Ya,tahun 2021 dan 2022 ini menjadi tahun penuh sejarah bagi Mendy.
Tahun lalu,Mendy yang juga bertugas sebagai penjaga gawang klub Inggris Chelses sukses membawa klubnya memenangkan trofi Liga Champions 2020/2021 usai mengandaskan perjuangan Manchester City di final.Dan dilanjutkan dengan trofi Piala Super Eropa 2021 setelah menang adu pinalti atas klub Spanyol,Villareal.ke
Selanjutnya kesuksesannya itu membawa dirinya dinobatkan sebagai kiper terbaik Eropa,terbaik dunia dan yang terakhir di tingkat Afrika.
Mendy kini berusia 29 tahun.Masih muda.Masih memiliki rentang waktu panjang untuk terus menorehkan sejarah.
Apakah Mendy akan terus membuat sejarah di waktu-waktu mendatang ? Dan sejarah seperti apalagi kah yang akan ditampilkannya nanti ? Mari kita tunggu saja Mendy menjawabnya nanti.
(EL)