Mohon tunggu...
el lazuardi daim
el lazuardi daim Mohon Tunggu... Wiraswasta - Menulis buku SULUH DAMAR

Tulisan lain ada di www.jurnaljasmin.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Diary

Piala Eropa 2020, antara Euforia dan Kesendirian

1 Juli 2021   08:36 Diperbarui: 2 Juli 2021   10:43 330
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Euforia,kegembiraan dan hiburan merupakan tiga kata yang cocok untuk menggambarkan tentang turnamen sepakbola Piala Eropa.Piala Eropa dan Piala Dunia merupakan event empat tahunan yang selalu dinantikan kehadirannya oleh seluruh pencinta sepakbola dimanapun berada.

Menyaksikan langsung ke stadion merupakan cara terbaik menikmati pertandingan sepakbola.Ada kenikmatan tersendiri tatkala berada langsung  diantara para pemain dan suporter ketika pertandingan berlangsung.

Tapi bagi penggemar sepakbola tanah air menyaksikan Piala Eropa langsung ke stadion merupakan sesuatu yang hampir mustahil.Selain jarak yang jauh,biaya perjalanan yang mahal menjadi kendala utama.Sebagai gantinya kita bisa menyaksikannya lewat siaran langsung di televisi nasional.

Menonton beramai-ramai merupakan sesuatu yang lazim dilakukan.Baik di tempat umum seperti kafe,restoran,tempat hiburan sampai ke rumah tetangga satu RT.Menonton rame-rame lebih asyik dari pada sendirian.Apalagi siarannya biasanya berlangsung tengah malam hingga dinihari.Menonton dalam keramaian akan membuat mata selalu terjaga.

Suara tepuk tangan,kata-kata dukungan seperti "ayo","tendang","maju",ekspresi kecewa ketika seorang pemain gagal mencetak gol serta gurauan dan canda tawa dari rekan-rekan sesama penonton menjadi hiburan tersendiri saat nonton bareng.

Tapi tahun ini semua keseruan menonton bola itu tak bisa kita nikmati.Ketika para suporter sepakbola sudah bebas beramai-ramai berkunjung ke stadion,kita di tanah air justru dihimbau untuk meniadakan keramaian.Termasuk dalam hal nonton bola bareng.

Tingkat penyebaran virus Corona yang masih tinggi dan jumlah penderita yang terus bertambah membuat kita harus bersabar tak maksimal dalam menikmati sajian Piala Eropa tahunn 2021 ini.Ya,kita hanya menonton sendirian di rumah masing-masing.

Tak perlu kecewa ketika tahun ini harus menikmati Piala Eropa dalam kesendirian.Toh itu semua demi kemaslahatan dan kebaikan kita bersama juga.

Jadi,sudah siapkah nonton bola sendirian di rumah masing-masing?Jangan lupa siapkan kopi,camilan ringan dan sarung biar gak kedinginan.Serta jauhkan selimut,bantal dam kasur agar acara nonton bola tal berubah menjadi tidur nyenyak di depan televisi.

Senin malam,28 Juni 2021 aku menyaksikan laga Kroasia vs Spanyol.Aku menjagokan Spanyol pada laga ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun