Lamal membawa bola di sisi tengah mengoper ke Olmo yang diteruskan ke Navas di sisi kanan. Disambut dua kali sentuhan, sentuhan ketiga Navas berupa crossing gagal disapu sempurna William Saliba.Â
Bola pun jatuh di kaki Olmo yang cuma melakukan satu tipuan ke Tchouameni, kemudian melepas tendangan keras yang menyentuh kaki Jules Konde dan justru masuk ke gawang Maignan.Â
Meskipun menjadi pemain pertama yang ditarik keluar, penampilan Navas selama 58 menit mengandaskan Prancis itu menandai jumlah caps ke-55 bersama Spanyol.
Eloknya lagi, Navas adalah satu-satunya pemain yang tersisa dari generasi emas Spanyol saat meraih titel juara Piala Dunia 2010 dan Piala Eropa 2012.
Separuh Karies NavasÂ
Navas lahir di Los Palacios, sebuah kota kecil di selatan Sevilla pada 21 November 1985. Navas semasa kecil sampai remaja berlatih di akademi sepakbola Sevilla hingga tembus ke level Sevilla B pada 2003.
Periode pertama di kesebelasan ibukota Provinsi Andalusia itu, Navas meniti karier sebagai pesepakbola profesional pada 2004 hingga musim 2012/2013. Adapun koleksi juara bersama Sevilla, yakni 2 trofi Piala UEFA, 2 Copa del Rey, 1 Piala Super Spanyol, dan 1 Piala Super Eropa.Â
Musim berikutnya, dia hengkang ke Manchester City. Selama empat musim berkostum biru langit, Navas memenangkan trofi Liga Premier, Piala Liga, dan Piala FA.Â
Ketika musim terakhirnya di City bersama Pep Guardiola, Navas yang berposisi asli gelandang sayap kanan diubah menjadi bek kanan. Posisi terbaru Navas yang dia tempati hingga sekarang.
Sempat pindah ke Manchester City dari musim 2013 hingga 2016, Navas pulang kampung ke Sevilla saat berusia 32 tahun. Kembali dia mempersembahkan dua gelar Liga Eropa bersama Los Nervionenses.