Beralih ke sektor tengah. Ada sosok pengatur serangan Alexis Mac Allister. Pemain The Red Liverpool ini juga disimpan Scaloni saat melawan Peru. Selebihnya tampil full time.
Selain menyumbangkan gol lewat penalti melawan Ekuador, Mac Allister memiliki andil pada gol sundulan Lisandro Martinez. Assist keduanya dalam turnamen yang berlangsung di Amerika Serikat ini.
Pilar tengah lainnya yang menjadi kunci kemenangan Argentina ialah Enzo Fernandez. Gelandang serang Chelsea berusia 23 tahun itu masuk menggantikan Giovani Lo Celso. Pemain tengah Tottenham Hotspur yang musim lalu dipinjamkan Sevilla.
Nama berikutnya adalah penyerang lincah Julian Alvarez. Pemain Manchester City ini bergantian menjadi starting eleven dengan striker Inter Milan Lautaro Martinez untuk mendampingi sang kapten Lionel Messi.
Sebelum mencetak gol lewat titik putih versus Ekuador, Alvarez sudah menyumbangkan satu gol saat Argentina menundukkan Kanada 2-0. Gol tercipta berkat assist Mac Allister.
Selain nama-nama tersebut, ada winger muda Alejandro Garnacho dari Manchester United yang duduk di bangku cadangan. Dia baru sekali diturunkan Scaloni menghadapi Peru.
Aroma "kick and rush"Â semakin kental karena Angel Di Maria dan algojo penentu kemenangan Argentina, yakni Nicols Otamendi, pernah mencicipi atmosfer Liga Inggris. Kedua pemain senior itu pernah berkostum Manchester United dan Manchester City.
Itulah deretan nama pemain kunci Argentina berkompetisi di Liga Inggris. Mereka sebagian besar menjadi andalan Scaloni merengkuh titel Copa America 2021 dan Piala Dunia 2022.Â
Ada DNA juara dari para pemain klub raksasa Inggris itu untuk kembali mempertahankan trofi Copa America.Â
