Hasil manis diraih tim putri Jakarta Elektrik PLN (JEP) pada laga perdana final four seri pertama Proliga 2024 di GOR Bung Tomo Surabaya, Jawa Timur, Kamis (4/7) malam.
Yolla Yuliana cs sukses menggasak Jakarta Popsivo Polwan dengan skor 3-1 (16-26, 25-20, 27-25, 28-26). Hasil yang mengejutkan bagi JEP.
Pasalnya, di atas kertas Popsivo Polwan merupakan pemuncak klasemen pada fase babak reguler. Sedangkan JPE lolos babak empat besar pada detik-detik terakhir usai menggusur juara bertahan Bank Jabar Bandung (BJB) di peringkat empat.
Jalannya Pertandingan
Popsivo Polwan pada set pertama unggul mudah dengan memanfaatkan permainan JEP yang terlambat panas. Bahkan pelatih JEP, Chamnan Dokmai, menghabiskan jatah dua kali time out ketika situasi tertinggal jauh 5-1 dan 9-5.Â
Duet pemain asing Madison Rishel dan Irina Voronkova yang ditopang outside hitter Arsela Nuari Purnama menjadi aktor utama serangan Popsivo Polwan.
Pada kesempatan set point pertama Popsivo saat skor 24-13, pemain Elektrik PLN baru menunjukkan kegigihannya melakukan perlawanan. Namun satu tip ball Arsela mengakhiri keunggulan Popsivo pada set pertama dengan skor 25-16.
Set kedua pertandingan berjalan alot. Kedua tim silih berganti meraih poin. Giliran duo asing JEP, Marina Markova dan Katerina Zhidkova, menunjukkan setrumnya.
Hingga akhirnya Elektrik PLN mulai unggul empat poin saat skor 22-18 dan berlanjut set point 24-20. Pukulan keras outside hitter JEP, Nurlaili Kusumah, akhirnya menutup set kedua dengan skor 25-20.Â
Kendati Popsivo sempat melakukan challenge, tetapi dari tayangan ulang rekaman pertandingan menunjukkan spike Nurlaili 100 persen masuk.
Seperti halnya set kedua, awal set ketiga juga berjalan alot. Popsivo unggul 7-8 di technical time out pertama. Sebaliknya saat technical time out kedua, giliran Elektrik PLN unggul 16-15.
Situasi menegangkan pengujung set ketiga terjadi saat Katerina Zhidkova mengantarkan Elektrik PLN memperoleh set point pertama 24-23. Namun gagal dituntaskan dan justru Popsivo membalikkan skor 24-25.
Chamnan Dokmai pun mengambil time out. Momen krusial yang membuat situasi kembali berbalik set point untuk JEP dengan skor 26-25.
Akhirnya spike keras Nurlaili yang ditepis blocker Popsivo (block out) menutup kemenangan dengan skor 27-25. JEP berbalik unggul 2-1 pada set ketiga.
Jalannya permainan set keempat berlangsung sengit. JEP langsung tancap gas dengan keunggulan empat poin hingga pertengahan laga. Namun berhasil dikejar Popsivo.
Sedangkan Marina Markova yang tercatat sebagai pemain asing termuda (23 tahun) tampil trengginas. Spike boom pevoli dengan tinggi 1,9 meter itu membuat Elektrik PLN menghasilkan match poin 24-23.
Tetapi Popsivo enggan menyerah dengan mudah. Terjadi deuce 25-25 dan berbalik set point 25-26. Sengit dan menegangkan.Â
Monster block Markova kembali menghasilkan match poin. Akhirnya spike Markova mengunci kemenangan JEP dengan skor 28-26. Laga berakhir 3-1 untuk kemenangan Elektrik PLN.
Serba Kejutan Laga Perdana
Dengan hasil positif tersebut, tim putri Jakarta Elektrik PLN meraih tiga poin. Bersanding dengan Jakarta Pertamina Enduro yang menumbangkan Jakarta BIN dengan skor 3-1 (25-23, 25-23, 22-25, 25-22) pada hari yang sama.
Laga pembuka final four seri pertama ini memang serba mengejutkan. Sebab tim putri Popsivo Polwan dan Jakarta BIN merupakan peringkat pertama dan kedua pada babak reguler.
Tetapi justru takluk dari Jakarta Pertamina Enduro dan Jakarta Elektrik PLN yang menempati ranking tiga dan empat musim reguler Proliga Putri 2024.
Tentu laga berikutnya, Jumat (5/7), antara Jakarta BIN versus Elektrik PLN dan Pertamina Enduro menghadapi Popsivo Polwan di GOR Bung Tomo Surabaya diprediksi berlangsung sengit.
Mengingat empat tim terbaik Proliga Putri 2024 ini sudah saling mengantongi kelebihan dan kekurangan masing-masing.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H