Mohon tunggu...
Aditya Wijaya
Aditya Wijaya Mohon Tunggu... Foto/Videografer - Videografer

Pengelola kanal bola Youtube @jurnalnetijen

Selanjutnya

Tutup

Bola Artikel Utama

Belgia Kandas, Akhir Generasi Emas Kevin De Bruyne?

2 Juli 2024   11:34 Diperbarui: 2 Juli 2024   16:15 151
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kevin De Bruyne meluapkan rasa frustasinya atas kegagalan Belgia dengan mengucapkan kata "Bodoh". Pernyataan itu dia lontarkan usai Belgia takluk atas Perancis 0-1 pada babak 16 besar Euro 2024.

Ihwal De Bruyne tertangkap kamera mengucapkan kata "Bodoh" bermula dari pertanyaan wartawan, "Apakah sulit bagi generasi emas karena tidak pernah mencapai final?". 

Hal itu seperti diberitakan Kompas.com (2/7/2024) berjudul "Kevin De Bruyne Katakan Bodoh Usai Ditanya Soal Generasi Emas Belgia.

De Bruyne yang menyandang ban kapten sepanjang Euro 2024 memang menjadi salah satu penggawa generasi emas Belgia selama dua dekade terakhir. 

Namun torehan prestasi dan pundi-pundi tropi yang dikoleksinya bersama klub, khususnya Manchester City, justru berbanding terbalik ketika berseragam Belgia alias nihil juara. Bahkan menjejakkan kaki di final saja belum pernah, apalagi mengangkat piala.

Pemain yang memiliki kaki kanan dan kiri sama-sama kuatnya ini sudah merasakan polesan tiga pelatih Timnas Belgia. Sedangkan debut internasionalnya dibawah pelatih Georges Leekens pada laga persahabatan versus Finlandia, 11 Agustus 2010.

Selang dua tahun, estafet kepelatihan Leekenns beralih ke Marc Wilmots. Dia merupakan pemain legendaris Belgia sekaligus sutradara dibalik predikat generasi emas negara berjuluk "European Crossroads" atau "Persimpangan Eropa" itu.

Dibawah kepelatihan Wilmots, sosok De Bruyne, kiper Thibaut Courtois, striker Romelu Lukaku, hingga eks pemain termahal Real Madrid Eden Hazard, diorbitkan.

Kala itu usia mereka kisaran 23 tahun ke bawah. Bersanding dengan para pemain berusia prime time seperti Vincent Kompany, pemain berdarah Batak, Radja Nainggolan, Toby Alderweireld, eks bek Arsenal dan Barcelona, Thomas Vermaelen, dan bek pencetak gol bunuh diri melawan Perancis, Jan Verthogen.

Nama- nama familiar yang mendekati akhir karier dan beberapa diantaranya telah gantung sepatu. Mereka menghiasi skuad The Red Devils hingga berganti juru taktik ke pelatih Roberto Martinez pada 2016.

Dilatih Roberto Martinez, Belgia secara peringkat berhasil memuncaki ranking pertama FIFA selama kurang lebih empat tahun. Namun miskin gelar dalam hal perburuan gelar juara. 

Prestasi terbaik De Bruyne dkk dibawah pelatih berpaspor Spanyol itu finis di peringkat ketiga Piala Dunia 2018 Rusia setelah mengalahkan Inggris 2-0.

Masih dihuni sejumlah pemain berlabel generasi emas, Martinez mengundurkan diri dari kursi kepelatihan usai jebloknya timnas Belgia tersingkir di fase grup Piala Dunia 2022.

Rapor Jeblok Belgia di Euro 2024

Sejauh ini performa Belgia asuhan Domenico Tedesco hingga kandas di babak 16 Besar Euro 2024 tidak berjalan mulus. Bahkan bisa dikatakan lolos dari fase grup perhelatan Pesta Bola Eropa karena dinaungi Dewi Fortuna.

Sebab Belgia bersama tiga negara lainnya penghuni grup E sama-sama finis dengan mengantongi empat poin. Pembedanya dalam urusan produktivitas gol.

Belgia kalah selisih gol dari Rumania yang jadi juara grup E dengan mencetak empat gol. Sedangkan Belgia melesakan dua gol saat mengatasi Rumania 2-0 pada pertandingan kedua fase grup. Adapun De Bruyne turut meyumbang satu gol.

Sedangkan pada laga pertama menghadapi Slovakia kalah 0-1. Disusul hasil imbang tanpa gol melawan Ukraina di pertandingan terakhir Grup E.

Tampaknya kehadiran De Bruyne sepanjang Belgia disebut generasi emas tidak mampu mendulang tropi juara. Apalagi usia gelandang serang yang terkenal dengan akurasi umpannya ini sudah menginjak 33 tahun. 

Usia menuju persimpangan gantung sepatu dan menjadi akhir dari generasi emas Belgia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun