Mohon tunggu...
Himawan
Himawan Mohon Tunggu... Freelancer - penulis dan content creator youtube

pencinta otomotif sepeda motor

Selanjutnya

Tutup

Otomotif

Tips Jitu Atasi Masalah Tenaga Kawasaki Ninja 150 2 Tak Standar Pabrik yang Kurang Bertenaga!

17 November 2021   01:17 Diperbarui: 21 November 2021   16:39 1935
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
KAWASAKI NINJA 150 R, sumber: pribadi

Sepeda motor Kawasaki Ninja 150 dikenal sebagai motor sport dengan mesin 2 tak 150cc yang dilengkapi teknologi Super Kips yang membuatnya menjadi kencang dan bertenaga sebesar 20,5 kW (27,9 PS) menjadi impian kaum adam generasi tahun 2000an awal.

sebagian pengguna sepeda motor Kawasaki Ninja 150 mengeluhkan performanya yang dianggap kurang kencang dan loyo. padahal motor standar pabrik, mesin masih sehat,baru servis ringan lantas apa yang menjadi permasalahannya??

berikut dibawah ini faktornya:

1. BAHAN BAKAR BENSIN

bensin merupakan minuman pokok bagi kendaraan bermesin pembakaran internal (kecuali mesin diesel) yang menghasilkan tenaga melalui proses pembakaran. pada bahan bakar  bensin bilangan untuk mengukur kualitas pembakaran adalah RON (research octane number), semakin tinggi angka oktan maka semakin tinggi tenaga yang dihasilkan pada ruang bakar. 

pada sepeda motor Kawasaki Ninja 150 jumlah oktan yang disarankan oleh insinyur dalam buku pedoman pemilik adalah  RON 91 ketas, bensin dengan oktan diatas itu yang dijual dalam pasar indonesia contohnya adalah pertamax (RON 92), pertamax turbo (RON 98), shell V-power (RON 95), shell V-power nitro (RON 98).

ingin motor anda menjadi bertenaga? maka pakailah bensin beroktan diatas 91! jadi jangan pakai bensin dibawah RON 91 seperti pertalite (RON 90) dan premium (RON 88) karena tenaga yang dihasilkan tidak akan semaksimal yang anda harapkan

2. OLI SAMPING

Oli samping merupakan pelumas pada mesin 2 tak/2 langkah, fungsinya untuk melumasi komponen mesin , yang dicampurkan langsung pada bahan bakar bensin atau premix menggunakan pompa oli samping. jangan sepelekan oli samping karena agar motor anda bertenaga juga perlu diperhatikan pelumasannya, sehingga komponen internal tetap prima dan kerja mesin jadi maksimal.

kualitas oli mesin 2 tak ditentukan pada standar JASO (Japanese Automobile Standard Organization ), kode pada standar JASO, yakni: JASO FA, JASO FB, JASO FC, JASO FD.

disarankan untuk sepeda motor Kawasaki Ninja 150 menggunakan oli samping minimal dengan grade JASO FC, seperti: oli kawasaki 2T, idemitsu 2T, shell SX, dll. oli ini cocok digunakan untuk harian dan performanya tidak membuat mesin jadi loyo. 

apabila grade JASO FC dirasa kurang maka pilihannya adalah oli samping JASO FD, yang merupakan grade tertinggi, seperti: oli motul 510, ipone R2000 rs, ptt challenger 2T, dll agar performa menjadi lebih maksimal

jadi jangan pakai oli samping dengan kualitas dibawah FC

3. CARA NGEGAS YANG SALAH

mungkin anda sudah menggunakan bensin beroktan tinggi, oli samping grade JASO FD, bahkan kondisi mesin sehat, apa yang salah?? yang salah adalah cara anda memutar tuas gas.

pada dasarnya motor tersebut dirancang untuk tenaga besar pada rpm atas/tenaga puncak, sehingga pada rpm bawah sampai tengah (1.000-7.000) memutarnya wajib diurut perlahan, jika rpm sudah diatas (7.000-10.500) anda baru bisa membejek  atau betot gas pada puncak tenaganya. sehingga mesin harus digeber pada putaran atas agar tenaga tidak loyo, hal ini berlaku pada sepeda motor dengan karakter mesin yang memiliki nafas panjang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun