Dari sana masyarakat mulai memahami pentingnya berjuang untuk mencapi kemerdekkaan dan meningkatkan kesadaran akan hak-hak mereka sebagai bangsa. Peristiwa ini kemudian menjadi salah satu daktor penting dalam pejuangan kemerdekaan Indonesia.
Meskipun peristiwa ini terjadi di tahun 1888, namum peristiwa ini juga menjadi salah satu faktor munculnya kaum terpelajar yang nantinya mendirikan organisasi politik dan sosial yang bertujuan memperjuangkan kemerdekaan Indonesia. Organisasi seperti Sarekat Islam (1905), Boedi Oetomo (1908) dan Partai Nasioal Indonesia (1927) mulai bermunculan dan menjadi penggerak dalam memperjuangkan kemerdekaan. Mereka mulai membangun jaringan dan menggalang dukungan dari masyarakat Indosneisa.
Jadi, dari peristiwa Pemberontakan Petani Banten ini memiliki dampak yang sangat traumatis, sekaligus berpengaruh pada masyarakat dan situasi politik Banten dan sekitarnya. Dari peristiwa ini menyebabkan perubahan sosial, perubahan politik, dan muncul gerakan nasionalisme di Indonesia.
Bintang Lambang Nurdiansyah dan Muhammad Fahmi Rahman, Mahasiswa UIN Salatiga.
Â
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H