Misalkan menanggapi keluhan konseli dengan sabar, mengakui masalah konseli dan menawarkan solusi secara sopan
Komunikasi yang berempati dapat mempererat hubungan, mencegah konflik dan menciptakan suasana yang kondusif untuk kerjasama dan mencari sumber untuk suara memajukan empati ke dalam standar pembangunan komunikasi berempati di Indonesia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!