Mohon tunggu...
Bintang Basthabirendra
Bintang Basthabirendra Mohon Tunggu... Lainnya - Seorang manusia biasa yang bermarga nasution

saya orang batak tinggal di ciledug

Selanjutnya

Tutup

Bola

Pemain Keturunan Harapan Baru Indonesia, Banyak yang Tidak Setuju

8 November 2024   21:47 Diperbarui: 8 November 2024   22:11 451
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Antusiasme masyarakat Indonesia terhadap kehadiran pemain keturunan dalam tim nasional semakin meningkat. Harapan untuk menyaksikan peningkatan kualitas permainan timnas semakin besar, terutama dengan kehadiran pemain yang memiliki darah Indonesia tetapi tumbuh dan berkembang dalam lingkungan kompetitif di luar negeri. 

Para pemain keturunan ini sering kali membawa pengalaman dan kemampuan tinggi yang telah bermain di liga-liga ternama dunia. Para pemain ini juga sangat antusias dalam membela garuda Indonesia setelah melakukan sumpah WNI.

Penggunaan pemain keturunan dalam tim nasional sebenarnya bukan hal baru dalam sepak bola dunia. Negara-negara kuat seperti Prancis dan Jerman telah lama menggunakkan pemain berdarah campuran atau keturunan asing dalam tim nasional mereka. 

Hasil dari pemain ini sangat jelas terlihat. Mereka menjadi negara dengan tim sepak bola yang kuat dan memiliki keunggulan di dalam setiap bidang. Prancis, misalnya, meraih juara Piala Dunia 2018 dengan tim yang sebagian besar beranggotakan pemain keturunan afrika. 

Sama halnya juga dengan Jerman yang menikmati kesuksesan serupa pada 2014, mengangkat trofi Piala Dunia dengan bantuan pemain-pemain berpengalaman yang lahir dan dibesarkan dalam budaya dan liga sepak bola yang beragam. Hal ini membuktikan bahwa keberadaan pemain keturunan bukan hanya sekedar pelengkap, tetapi dapat menjadi bagian krusial yang mampu mengangkat performa tim nasional secara keseluruhan.

Kemenpora.com
Kemenpora.com

Di Indonesia, kehadiran pemain keturunan dalam tim nasional masih menjadi topik perdebatan. Beberapa kalangan merasa bahwa pemain keturunan mungkin tidak memiliki rasa nasionalisme yang sama seperti pemain lokal yang sepenuhnya tumbuh dan berlatih di tanah air. Banyak sekali kasus dimana masyarakat bahkan pemerintah, tidak menerima bahwa pemain keturunan ini merupakan hal positif untuk sepakbola Indonesia. 

Namun, di sisi lain, kehadiran mereka juga disambut baik oleh banyak pendukung sepak bola nasional, terutama bagi mereka yang melihat potensi besar yang bisa dihadirkan oleh para pemain ini. Jika dibandingkan dengan negara-negara yang sukses dengan strategi ini, Indonesia seharusnya bisa melihat kehadiran pemain keturunan sebagai peluang. 

Mereka tidak seharusnya hanya dianggap sebagai "pelengkap," tetapi dapat dilihat sebagai pemain dengan kontribusi nyata yang berpotensi memperkuat dan mengangkat performa timnas. Pemain yang dimiliki Indonesia juga bukanlah pemain yang biasa-biasa saja. 

Goal.com
Goal.com

Menyeleksi pemain keturunan yang layak bergabung dalam tim nasional Indonesia tentu bukan hal yang mudah. Selain faktor keturunan, mereka harus memenuhi standar tinggi yang diharapkan dari seorang pemain profesional. Pemain yang ideal untuk bergabung dalam timnas adalah mereka yang tidak hanya memiliki darah Indonesia, tetapi juga telah meraih pengalaman di liga-liga utama atau memiliki kualitas teknis yang sangat baik. 

Pemain keturunan yang layak harus memiliki teknik yang baik, pemahaman taktik, dan yang lebih penting, etos kerja yang tinggi. Oleh karena itu, kehadiran Shin Tae-Yong dalam pemilihan pemain yang akan memperkuat tim nasional sepak bola Indonesia menjadi hal yang penting. 

Sebagai pelatih yang telah berpengalaman dalam membangun tim, Shin Tae-Yong memastikan bahwa pemain keturunan yang dipilih bukan hanya untuk menambah jumlah pemain, tetapi juga untuk memberikan kontribusi signifikan bagi tim nasional. Dengan begitu, keberadaan pemain keturunan tidak hanya menambah variasi atau menjadi pelengkap, tetapi juga meningkatkan kualitas dan persaingan sehat dalam tim.

Goal.com
Goal.com

Pemain lokal juga dapat belajar banyak dari pemain keturunan, mulai dari teknik bermain hingga etos kerja yang sering kali lebih disiplin dan terstruktur. Dengan adanya kompetisi yang lebih ketat di tim, diharapkan para pemain lokal akan terdorong untuk berlatih lebih keras, sehingga akhirnya akan meningkatkan kualitas sepak bola Indonesia secara keseluruhan. 

Pemain-pemain keturunan yang telah terbiasa bermain di liga-liga besar membawa pengalaman dan disiplin yang sangat dibutuhkan dalam tim nasional, yang nantinya dapat menginspirasi para pemain lokal. Pengalaman internasional yang dimiliki oleh pemain keturunan dapat menjadi fondasi untuk membentuk mentalitas yang lebih kuat di dalam tim nasional, sebuah komponen penting dalam menghadapi tantangan di kancah internasional.

Salah satu contoh nyata kontribusi positif dari pemain keturunan adalah kehadiran Jay Idzes dan Ragnar Oratmangoen dalam tim nasional. Jay Idzes, tidak hanya menunjukkan kemampuan bermain yang baik, tetapi juga menjadi pemimpin yang dipercaya untuk mengatur lini belakang timnas. 

Dengan dedikasinya yang tinggi dan kemampuan teknis yang mumpuni, Idzes telah memperlihatkan pengaruh positif yang nyata dalam latihan maupun pertandingan. Keberadaannya membawa pengaruh besar, terutama dalam memberikan motivasi dan dorongan semangat kepada pemain lokal. 

Dalam sesi latihan, pemain-pemain keturunan seperti Idzes sering kali menunjukkan contoh kedisiplinan, etos kerja, dan semangat juang yang tinggi, yang pada akhirnya bisa menginspirasi para pemain lainnya untuk terus berkembang. Tidak heran jika pelatih Shin Tae-Yong memberikan kepercayaan kepada Idzes sebagai kapten, sebuah posisi yang membutuhkan tanggung jawab besar dan kemampuan memimpin di dalam maupun di luar lapangan.

Selain itu, pemain keturunan juga diharapkan membawa sikap profesional yang kuat dan dedikasi tinggi untuk membela Indonesia. Seperti halnya di negara-negara lain yang sudah lebih dahulu menggunakan strategi ini, para pemain keturunan diharapkan tidak hanya hadir dengan kemampuan teknis yang baik tetapi juga dengan jiwa nasionalisme yang siap mengharumkan nama Indonesia. 

Mereka diharapkan memiliki rasa kebanggaan yang sama dengan pemain lokal, merasa menjadi bagian dari Indonesia, dan bermain dengan tujuan untuk membawa kejayaan bagi timnas. Kesuksesan yang diraih oleh negara-negara seperti Prancis dan Jerman bisa menjadi inspirasi bahwa identitas nasional tidak selalu terletak pada tempat lahir, tetapi pada loyalitas dan komitmen dalam membela negara yang mereka wakili. 

Suarasurabaya.com
Suarasurabaya.com

Ke depan, kehadiran pemain keturunan dalam tim nasional Indonesia dapat membawa dampak jangka panjang bagi perkembangan sepak bola tanah air. Mereka dapat menjadi panutan bagi pemain muda Indonesia, menunjukkan bahwa dengan disiplin tinggi dan kerja keras, mereka bisa mencapai level permainan yang tinggi. 

Lebih jauh lagi, kehadiran pemain keturunan juga bisa membantu memperkuat mental dan fisik timnas, mempersiapkan mereka untuk menghadapi persaingan yang lebih berat di tingkat internasional. 

Dengan kombinasi pemain lokal yang berbakat dan pemain keturunan yang berpengalaman, Indonesia berpotensi memiliki tim yang lebih kuat dan mampu bersaing di kancah Asia bahkan dunia.

Pada akhirnya, campuran antara pemain keturunan dan pemain lokal bisa menjadi fondasi kuat untuk masa depan sepak bola Indonesia. Melalui pengalaman, disiplin, dan semangat juang yang dibawa oleh pemain keturunan, timnas Indonesia diharapkan tidak hanya mengalami peningkatan dalam kualitas permainan tetapi juga dalam mentalitas bertanding.

 Jika dikelola dengan baik dan dibina secara bersamaan, kehadiran pemain keturunan bukan hanya akan memperkuat tim nasional, tetapi juga menjadi inspirasi bagi generasi muda Indonesia yang bercita-cita untuk mengharumkan nama bangsa di dunia sepak bola internasional.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun