"Indonesia adalah kita, dan kita adalah Indonesia, penting saat ini bergandengan tangan, berjalan beriringan, untuk bekerja lebih keras lagi, mewujudkan Indonesia maju ditentukan oleh sentakan kaki hari ini, dari tangan anak-anak muda yang berdedikasi tinggi, karena Indonesia Maju ! Tanggung jawab Kita Semua".
Program Nusantara Sehat merupakan salah satu program unggulan kementerian kesehatan republik Indonesia sampai saat ini, program yang bersifat Tim dan Individu ini adalah kolaborasi dari 9 (sembilan) bidang atau profesi kesehatan meliputi Dokter, dokter gigi, apoteker atau tenaga teknis kefarmasian, Gizi, Kesehatan lingkungan, kesehatan masyarakat, analis, Bidan dan perawat.
Program Nusantara sehat tujuannya adalah memenuhi standar kualifikasi ketenagaan dan standar pelayanan kesehatan dasar di daerah terpencil, perbatasan dan kepulauan (DTPK), baik puskesmas maupun di rumah sakit, program Nusantara sehat menghimpun para generasi muda bidang kesehatan untuk di utus di pelosok negeri dalam pengabdian untuk negeri.
Program Nusantara sehat sangat di apresiasi keberhasilannya oleh ibu menteri kesehatan, Nila F. Moeloek, dimana berkat Nusantara sehat, peningkatan derajat kesehatan masyarakat di pelosok mengalami peningkatan atau perubahan yang lebih baik.
Dan sampai saat ini, kementerian kesehatan sudah memulangkan dan menugaskan kembali Nusantara sehat berbasis tim sampai angkatan ke-7, dimana rapat koordinasi dan pemulangan Tim Nusantara sehat batch 7 dilaksanakan di hotel Mercure Ancol  Jakarta Utara (21-23/08/2019) yang di hadiri langsung oleh ibu Nila F. Moeloek menteri kesehatan, Nusantara sehat Bacth 7 yang berbasis tim berdiskusi dan curhat  tentang kondisi pelayanan kesehatan di pelosok negeri dengan ibu menteri dan para undangan dari 9 organisasi profesi kesehatan dan lintas kementerian, salah satunya kementerian dalam negeri yang diwakili oleh Staffnya.
Tidak sampai di situ, yang menarik dan berbeda pada rapat koordinasi dan pemulangan Nusantara Sehat Batch 7 (berbasis Tim) kali ini, Â Ibu menteri kesehatan, Nila F. Moeloek mengajak perwakilan dari Tim Nusantara Sehat Batch 7 untuk bertemu langsung dengan presiden Jokowi di istana bogor, dengan tujuan agar bapak presiden mendengarkan langsung dari anak-anak Nusantara Sehat bagaimana kondisi kesehatan di pelosok negeri, adapun yang mewakili Nusantara Sehat Batch 7 adalah Hermansyah (tenaga Farmasi) Penempatan Puskesmas Sapala Kab. Hulu Sungai Utara Kalimantan Selatan, dr. Rio Fajar Utomo (Dokter Umum) penempatan Puskesmas Kaledupa, Kab.Wakatobi Provinsi Sulawesi Tenggara dan I Kadek Agus Andika (Tenaga Perawat) penempatan Puskesmas Bolakme Kab.Jaya Wijaya, Provinsi Papua.
Didampingi oleh menteri kesehatan, ibu Nila F. Moeloek dan kepala pusat perencanaan dan pendayagunaan SDM kesehatan, dr. Maxi Rein Rondonuwu ke Istana Bogor, sebelum bertatap muka dengan presiden Jokowi, perwakilan Nusantara sehat lebih dulu berdiskusi dengan puan Maharani selaku menteri koordinator bidang pembangunan manusia dan kebudayaan di Ruang tamu istana Bogor, Â tentang kondisi pelayanan kesehatan di pelosok negeri, meliputi akses dan peran anak-anak Nusantara sehat.
Beberapa saat kemudian, perwakilan Nusantara sehat (Batch 7), ibu Nila F. Moeloek dan kepala Pusat PPSDMK, dr. Maxi bertemu presiden Jokowi Dodo di ruangannya, diawali oleh I Kadek Agus Andika yang menceritakan tentang kondisi Papua, dalam hal ini puskesmas Bolakme, bagaimana program BBM satu harga dan listrik solar menjangkau pelosok negeri, termasuk puskesmas Bolakme yang sebelumnya gelap tanpa listrik dan sekarang sudah ada listrik, selain itu Kadek menceritakan bagaimana dampak Keberadaan Nusantara terhadap peningkatan derajat kesehatan masyarakat di kabupaten Jaya Wijaya setelah ditempatkan Nusantara sehat.