Komputasi client atau server memungkinkan bisnis untuk mendistribusikan pekerjaan komputasi ke serangkaian mesin yang lebih kecil dan murah. Saat ini, Microsoft adalah pemimpin pasar dengan sistem operasi Windows-nya (Windows Server dan Windows 11).
4. Era Komputasi Enterprise (1992 – sekarang)
Pada awal tahun 1990-an, perusahaan beralih ke perangkat lunak yang dapat mengintegrasikan jaringan dan aplikasi yang berbeda di seluruh perusahaan ke dalam infrastruktur perusahaan. Ketika Internet berkembang menjadi sistem tepercaya setelah tahun 1995, perusahaan bisnis mulai secara serius menggunakan standar jaringan Transmission Control Protocol/Internet Protocol (TCP/IP) untuk menyatukan jaringan-jaringan.
Infrastruktur perusahaan juga memerlukan perangkat lunak untuk menghubungkan aplikasi-aplikasi yang berbeda dan memungkinkan data mengalir bebas di antara berbagai bagian bisnis, seperti aplikasi perusahaan dan layanan web perusahaan.
5. Era Cloud dan Mobile Computing (2000 – sekarang)
Cloud Computing mengacu pada model komputasi yang menyediakan akses ke kumpulan sumber daya komputasi bersama (komputer, penyimpanan, aplikasi, dan layanan) melalui jaringan seperti internet. Sumber daya komputasi “cloud” ini dapat diakses sesuai kebutuhan dari perangkat dan lokasi mana pun yang terhubung.
Amazon, Google, IBM, Oracle, dan Microsoft mengoperasikan pusat komputasi Cloud yang besar dan terukur dengan menyediakan daya komputasi, penyimpanan data, alat pengembangan aplikasi, dan koneksi internet berkecepatan tinggi untuk perusahaan yang ingin memelihara infrastruktur IT mereka dari jarak jauh.
Berikut di atas merupakan 5 era mengenai evolusi infrastruktur dari Teknologi Informasi (IT) dari masa ke masa. Teknologi yang kita gunakan hingga saat ini merupakan perkembangan dari teknologi yang telah lampau. Dengan artikel ini, penulis berharap bahwa para pembaca dapat lebih memahami dan mengetahui mengenai teknologi terutama teknologi informasi (IT) yang kita gunakan sehari hari.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H