Mohon tunggu...
Bima Tirta Firdaus Assegaf
Bima Tirta Firdaus Assegaf Mohon Tunggu... Wiraswasta - Aktivis Mahasiswa Hukum Ekonomi Syariah

Hidup milenial Yang mandiri

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal

Jiwa Kepemimpinan Ketua Prima DMI Jateng

20 Mei 2020   04:29 Diperbarui: 1 Desember 2021   18:25 296
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Halo Lokal. Sumber ilustrasi: PEXELS/Ahmad Syahrir

AHSAN FAUZI, S.Sos.I adalah Ketua Umum Perhimpunan Remaja Masjid Dewan Masjid Indonesia (PRIMA DMI) Provinsi Jawa Tengah Periode 2019-2022. Ia terpilih melalui rapat formatur tim caretaker pembentukan Pimpinan Wilayah (PW) PRIMA DMI Jateng yang dikeluarkan oleh Pimpinan Pusat (PP) PRIMA DMI dan mendapat persetujuan dari Pimpinan Wilayah Dewan Masjid Indonesia (PW DMI) Provinsi Jawa Tengah, Dewan Pimpinan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Jawa Tengah,  para tokoh dan sesepuh Jawa Tengah. Dirinya bersama 70 pengurus lainya yang berasal dari para aktivis pemuda remaja tiga masjid besar Semarang, yakni; Remaja Islam Masjid Agung Jawa Tengah (RISMA JT), Ikatan Keluarga Pemuda Remaja Masjid Raya Baiturrahman (IKAMABA) dan Keluarga Remaja Masjid Agung Semarang (KARISMA), tokoh pemuda dari Ormas keagamaan (Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah) Jawa Tengah, aktivis rohis dan aktivis remaja masjid Kampus-kampus di Semarang, seperti Universitas Diponegoro (Undip), Universitas Negeri Semarang (Unnes), Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo, Universitas Sultan Agung Semarang (Unissula), Universitas Wahid Hasyim (Unwahas), Universitas PGRI Semarang (UPGRIS), Universitas Semarang (USM), Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi (STIFAR) Semarang dan Kampus lainya resmi dilantik oleh Ketua Umum PP PRIMA DMI Ahmad Arafat Aminullah disaksikan Sekjen PP DMI Dr. H. Imam Addaruqutni, MA dan para pejabat Forkompimda Provinsi Jawa Tengah . 

Ahsan merupakan Ketua Umum pertama PRIMA DMI Jateng. Dalam dunia kepemudaan masjid, Ahsan bukan orang baru. Sebelum didapuk menjadi pimpinan badan otonom (Banom) DMI tingkat Jawa Tengah, yang merupakan organisasi besutan Ketua Umum PP DMI, H.M. Jusuf Kalla. Di pertengahan tahun 2019 ia dipercaya menjadi Koordinator Aliansi Tiga Remaja Masjid Besar Semarang, yang bertugas untuk menyuarakan dan mendesak Pemkot Semarang untuk menutup karaoke ilegal di kawasan MAJT. Bahkan ia juga pernah memimpin RISMA JT Periode 2011-2013. Usai memimpin RISMA JT, di tahun 2013-2014 ia diberi amanah menjadi koordinator kemasjidan dan manajer BP MAJT diera kepemimpinan Drs. H. Ali Mufiz, MPA (Mantan Gubernur Jateng). Pada kepengurusan baru, PP MAJT periode 2019-2023 dibawah Ketua, Prof. Dr. KH. Noor Achmad, MA ia juga masuk Pengurus Pleno PP MAJT Bidang Remaja, dulu gabungan Bidang Wanita dan Remaja PP MAJT.                

Selain berkecimpung dalam organisasi pemuda remaja masjid, Ahsan juga familiar dikalangan aktivis kepemudaan Jawa Tengah, organisasi kepemudaan (OKP) berbasis Ormas dan sayap partai politik (Parpol), kemahasiswaan, pelajar dan lintas agama. Karena ia merupakan Wakil Sekretaris Dewan Pengurus Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPD KNPI) Jawa Tengah Periode 2018-2021 dibawah pimpinan H. Tino Indra Wardono sekaligus menjadi Ketua Media KNPI Jateng. Berkat kegigihanya dalam berorganisasi, ia juga mendapat kepercayaan menjadi Sekretaris Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) Jawa Tengah periode 2020-2025. Sebelum masuk di KNPI Jateng, ia sebelumnya aktif menjadi pengurus DPD KNPI Temanggung periode 2016-2019 (Wakil sekretaris) karena bersamaan dengan itu ia bertugas sebagai jurnalis Jawa Pos Radar Semarang Biro Kedu (Magelang dan Temanggung) dari tahun 2014-2019. Saat mahasiswa ia juga aktif di organisasi intra maupun ekstra kampus, organisasi ekstra yang diikuti adalah Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), ia meniti karir PMII, mulai Ketua PMII Rayon Dakwah Komisariat Walisongo periode 2006-2007, Sekretaris PMII Komisariat Walisongo periode 2007-2008, Pengurus Cabang (PC) PMII Kota Semarang hinggga Pengurus Koordinator Cabang (PKC) PMII Jawa Tengah. Diluar organisasi ekstra kampus, ia juga aktif di organisasi daerah (Orda), yakni; Ikatan Mahasiswa Demak (IMADE) Komisariat Walisongo dan bahkan ia pernah memimpinya. Di Ormas NU dia ikut Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kota Semarang dan saat di bangku SMA, tepatnya di Madrasah Aliyah Nahdlatul Ulama (MANU) Demak, ia bergabung di organisasi Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU).

Tidak hanya terkenal sebagai aktivis, Ahsan juga terkenal sebagai jurnalis, ia tercatat sebagai jurnalis Jawa Pos Radar Semarang dari tahun 2014-2019, sejak 2014 hingga sekarang menjadi kontributor NU Online, sekarang juga mengelola media online SuaraRakyat.ID dan menjadi kontributor METROTIME.NEWS. Ia juga menjadi pengurus organisasi profesi wartawan, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Temanggung periode 2017-2020 seksi advokasi dan pembelaan wartawan. Prestasi dalam dunia jurnalistik tingkat nasional pernah ia sabet, yakni; menjadi juara harapan II Lomba Karya Tulis Jurnalistik dan Foto Konstruksi Indonesia 2016 oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) RI dengan judul artikel "Pesona Jembatan Sigandul, Jadi Ikon Wisata Juga Tekan Angka Kecelakaan",. Dalam dunia pendidikan bersama-temanya ia merintis Rumah Belajar Mutiara Bangsa (MB) Semarang, sedangkan di dunia kesenian ia merupakan Ketua Forum Komunikasi Grub Rebana Jateng. Ia juga masuk tim Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS) Yayasan AT-TAUHID Semarang mitra Kemensos RI yang belum lama ini membantu Pemkot Semarang melakukan penutupan lokalisasi Argorejo Kawasan Sunan Kuning Kalibanteg Kulon Semarang Barat Kota Semarang dan lokalisasi Gambilangu atau terkenal dengan istilah GBL di  Mangkang Kulon Tugu Semarang.

Pemuda asal Demak kelahiran 10 Mei 1985 ini tergolong mempunyai jiwa sosial tinggi, kiprah sosial dan kemanusiaan terus ia tunjukkan dengan kegiatan-kegiatan nyata pengabdian kepada masyarakat lewat organisasi yang ia geluti. Lewat KNPI Peduli ia terlibat aktif dalam gerakan sedekah jumat bagi-bagi nasi kepada masyarakat kurang beruntung dan saat terjadi bencana (Banjir), baksos pembagian sembako, bagi-bagi kursi roda kepada kaum difabel, bedah rumah dan distribusi air bersih kepada masyarakat terdampak kekeringan di berbagai kabupaten/kota di Jawa Tengah. Disaat pandemi Covid-19 ini, ia membentuk #BARISANPRIMA (Relawan PRIMA DMI Jateng Peduli) melakukan gerakan penyemprotan disinfektan di Masjid, Mushola dan Pondok Pesantren (Ponpes), bersama PW DMI Jateng melakukan pembagian 50 ribu karbol disinfektan untuk Masjid se-Jawa Tengah yang merupakan program nasioal PP DMI, melakukan aksi bagi-bagi makanan untuk buka puasa (Takjil) kepada warga terdampak Covid-19 Kota Semarang, seperti untuk para abang becak, pemulung, pekerja kasar (Bangunan), korban PHK, janda lemah, jompo dan warga kurang mampu serta melakukan penggalangan (Penghimpunan) zakat fitrah dan mal untuk diberikan kepada warga terdampak Covid-19, untuk marbot masjid, guru ngaji-TPQ-Madin dan lainya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun