Mohon tunggu...
M.F.A. Bima Sakti
M.F.A. Bima Sakti Mohon Tunggu... Penulis - Akademisi, Aktivis Mahasiswa, Digitalpreneur

Terus tumbuh dan berkembang 1% setiap hari secara konsisten.

Selanjutnya

Tutup

Artificial intelligence Artikel Utama

Super Kaya dan Miskin di Era Kecepatan Teknologi dan Digitalisasi

13 Juni 2024   07:31 Diperbarui: 14 Juni 2024   01:35 439
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Shutterstock via KOMPAS.com

Kecepatan perkembangan teknologi dan digitalisasi memang membawa banyak manfaat, namun juga menghadirkan tantangan serius bagi struktur sosial-ekonomi. Tanpa intervensi yang tepat, dunia bisa terjebak dalam dualisme sosial antara super kaya dan super miskin. Masa depan yang berkelanjutan memerlukan usaha kolektif untuk menjaga keadilan ekonomi dan memastikan bahwa setiap individu memiliki kesempatan yang adil untuk berpartisipasi dalam kemajuan global. Pemikiran kritis dan aksi nyata dari semua pihak pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat sipil sangat penting untuk menciptakan masa depan di mana teknologi bekerja untuk semua, bukan hanya segelintir orang.

***

Referensi:

Brynjolfsson, E., & McAfee, A. (2014). The Second Machine Age: Work, Progress, and Prosperity in a Time of Brilliant Technologies. W.W. Norton & Company.

Frey, C. B., & Osborne, M. A. (2017). The Future of Employment: How Susceptible are Jobs to Computerisation? Technological Forecasting and Social Change, 114, 254-280.

Piketty, T., Saez, E., & Zucman, G. (2018). Distributional National Accounts: Methods and Estimates for the United States. The Quarterly Journal of Economics  

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Artificial intelligence Selengkapnya
Lihat Artificial intelligence Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun