Mohon tunggu...
Purwanto (Mas Pung)
Purwanto (Mas Pung) Mohon Tunggu... Guru - Pricipal SMA Cinta Kasih Tzu Chi (Sekolah Penggerak Angkatan II) | Nara Sumber Berbagi Praktik Baik | Writer

Kepala SMA Cinta Kasih Tzu Chi | Sekolah Penggerak Angkatan 2 | Narasumber Berbagi Praktik Baik | Kepala Sekolah Inspiratif Tahun 2022 Kategori Kepala SMA | GTK Berprestasi dan Inspirasi dari Kemenag 2023 I Penyuluh Agama Katolik Non PNS Teladan Nasional ke-2 tahun 2021 I Writer | Pengajar K3S KAJ | IG: masguspung | Chanel YT: Purwanto (Mas Pung) | Linkedln: purwanto, M.Pd | Twitter: @masguspung | email: bimabela@yahoo I agustinusp134@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Pendidikan Hati Melalui Pelatihan Saji Teh dan Merangkai Bunga

7 Februari 2023   17:34 Diperbarui: 7 Februari 2023   17:36 697
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi gambar. Peserta didik Sekolah Cinta Kasih Tzu Chi mengikuti kelas Merangkai Bunga untuk mendidik Hati (dok.pri)

Merangkai bunga di sekolah kami menjadi pelatihan membangun batin yang kuat pada prinsip kebenaran, teguh melakukan kebajikan dan mengupayakan keindahan hidup.

Pada kelas merangkai bunga, para murid belajar tiga hal mendasar yaitu Zhen(kebenaran), Shan (kebajikan), Mei (keindahan).

 

Zhen yang dilambangkan dengan bunga/daun tertinggi dan berdiri tegak lurus melambangkan kebenaran yang tidak tergoyahkan dalam berkata dan bertindak sehingga dapat menumbuhkan hal baik dalam diri.

 

Shan dilambangkan dengan bunga yang miring ke kiri atau kanan. Artinya dengan mempunyai pandangan kebenaran, barulah seseorang dapat melakukan kebajikan yang dilakukan dengan tulus dan ikhlas serta dengan penuh cinta kasih.

 

Mei dilambangkan oleh daun yang letaknya paling rendah. Artinya, kesederhanaan yang memancarkan keindahan dan sikap rendah hati dalam kehidupan.

Penutup

Dua kegiatan yang sangat penting di sekolah kami untuk membangun karakter peserta didik. Karakter saling menghormati dan melayani yang didorong oleh batin yang tenang. Pribadi seperti ini yang mampu berpegang teguh pada kebenaran, memperjuangkan kebajikan untuk membangun kehidupan yang indah.

Dua kegiatan ini barangkali menjadi kegiatan yang hanya ada di sekolah kami. Hal ini karena kami menghidupi nilai-nilai yang dihidupi oleh pendiri Yayasan Buddha Tzu Chi. Setiap satuan Pendidikan (swasta) pasti punya nilai-nilai (spiritualitas) yang dihidupi pendirinya.  Temukan itu dan rumuskan dalam misi sekolah sehingga menjadi dasar praktik baik pembiasaan. Dan inilah akhirnya yang menjadi pembeda antar setiap sekolah. Selamat mencoba. (Purwanto-Kepala SMA Cinta Kasih Tzu Chi. IG: masguspung)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun