Mohon tunggu...
Purwanto (Mas Pung)
Purwanto (Mas Pung) Mohon Tunggu... Guru - Pricipal SMA Cinta Kasih Tzu Chi (Sekolah Penggerak Angkatan II) | Nara Sumber Berbagi Praktik Baik | Writer

Kepala SMA Cinta Kasih Tzu Chi | Sekolah Penggerak Angkatan 2 | Narasumber Berbagi Praktik Baik | Kepala Sekolah Inspiratif Tahun 2022 Kategori Kepala SMA | GTK Berprestasi dan Inspirasi dari Kemenag 2023 I Penyuluh Agama Katolik Non PNS Teladan Nasional ke-2 tahun 2021 I Writer | Pengajar K3S KAJ | IG: masguspung | Chanel YT: Purwanto (Mas Pung) | Linkedln: purwanto, M.Pd | Twitter: @masguspung | email: bimabela@yahoo I agustinusp134@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Gimana sih Menjadi Guru Cerdas dan Humanis?

22 Desember 2020   20:31 Diperbarui: 23 Desember 2020   03:41 381
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tentu yang mau disampaikan bukan bahwa kurikulum atau mareri itu tidak penting. Yang mau disampaikan Parker J. Palmer adalah bahwa guru menampilkan keutuhan dirinya kepada para murid. Di sini pentingnya dimensi spiritual (kepribadian dan sosial) guru. 

Penjabaran ketika kompetensi guru (professional, pedagogi dan spiritual) dapat Anda lihat secara lebih lengkap pada chanel Two Minutes for hope. Kepemimpinan sekolah yang cerdas dan humanis akan terlihat pada profile guru yang cerdas dan humanis. 

Guru yang cerdas dan humanis menurut saya tidak akan pernah tergantikan kendati pada masa depan jutaan profesi hilang tergantikan oleh mesin karena revolusi indurstri 4.0. 

Dan bukan hanya tidak tergantikan, guru cerdas dan humanis akan mampu membuat sekolah tetap berkembang dan dicari masyarakat. Ini adalah solusi bagi persoalan penurunan jumlah siswa, sekaligus jawaban atas pertanyaan yang dilontarkan pada simposium nasional LPK mengenai bagaimana meningkatkan profesionalitas guru abad 21.

(Ag. Purwanto, M.Pd. Principle & Writer. IG & Linkeldn: Masguspung. YouTube: Two Minutes For Hope)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun