Mohon tunggu...
Bima Arioseno
Bima Arioseno Mohon Tunggu... karyawan swasta -

lahir 24 oktober 1988, di kota Bogor, Memberikan hawa Surga bagi seluruh makhluk di alam semesta ini.. :-)

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Kesadaran Manusia ke Tingkat Surga

12 Mei 2010   12:15 Diperbarui: 26 Juni 2015   16:15 857
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Salam damai...

saya memasuki alam fikir setiap manusia, ku satukan fikiranku dengan mereka dan dirimu, ku rasakan sifat-sifat yang hadir dalam fikiran, senang, gembira, sedih, jenuh, bingung, marah, dengki, nafsu, berharap, cemas, gelisah, itulah sifat dalam fikiran manusia yang banyak ku rasakan.., mereka mencari mengejar kebahagiaan, ketenangan dengan berbagai cara yang semuanya hanya ilusi.., lihatlah diri ini, bercerminlah jika diri ini manusia dari berbagai kelebihan dan kekurangan..,

manusia, bukan hewan, bukan tumbuhan, bukan benda mati, manusia... manusia.. manusia..

sering kita mendengar " manusia adalah makhluk yang diciptakan paling sempurna"

pikiran hanya menangkap segala hal yang panca indra (mata, hidung, telinga, tangan, lidah) rasakan, maka segala Hal yang memberi kenikmatan bagi panca indra maka di situlah kebahagiaan SEBATAS panca indra... Itulah Surga Panca Indra,. yang hanya bisa dirasakan saat tersentuh oleh panca indra...

apakah anda Berbeda dengan makhluk yang lain??

secara fisik anda adalah sama.... SAMA.. manusia dengan hewan, manusia dengan tumbuhan, manusia dengan batu, manusia dengan Tanah, semuanya SAMA....

manusia yang tergantung dengan alam, manusia memiliki unsur tanah, air, api dan angin, maka manusia tidak akan lepas dari alam, karena manusia adalah bagian dari alam itu sendiri...

alam selalu berproses, bergerak sama dengan manusia, manusia memiliki bagian terkecil yang membentuknya yaitu DNA...

Bumi memiliki unsur yang berada di dalamnya yaitu manusia...

gugusan bima sakti memiliki bagian di dalamnya yaitu bumi, dan alam semesta ini memiliki bagian kecilnya yaitu gugusan bima sakti...

Sangat Luas alam semesta ini dan manusia merupakan bagian dari alam semesta ini dan selalu berproses...

Secara Ruh, manusia berbeda dengan makhluk yang lain..., ruh ini adalah jiwa manusia sejatinya yang akan selamanya hidup walaupun tubuh fisik telah meninggal, ruh inilah bagian dari Roh Allah, Nur Ilahi, Sang Yang widi, Sanghyang tata gatha,.

Ruh ini juga bagi para ahli spiritual sering disebut Kundalini...

Ruh yang ada dalam diri manusia kebanyakan masih tertidur pulas, tertidur pulas?? yupz, tidak aktif, karena tempatnya masih terkunci dan tertutup rapat di dalam tubuh fisik anda, tempatnya di perinium...

seperti anda bila di kunci di dalam kamar yang sempit, maka yang anda lakukan setelah letih mencari cara untuk keluar kamar, maka anda akan tertidur menunggu sampai ada yang mengeluarkannya..

jika ruh sudah dibangkitkan dalam diri manusia, maka terciptalah manusia yang sempurna..., manusia yang berkesadaran ruh, manusia yang telah mengenal dirinya yang sesungguhnya,. mengerti sejatinya diri ini, mengerti Tujuan Hidup setiap diri manusia, dan akan menjalankan kehidupan dengan Kebahagiaan yang lebih dari kebahagiaan dalam pikiran anda... :-)

Cara membangkitkan Kundalini sangat Mudah:

ucapkan dengan bersuara: "saya niat membuka jalur kundalini secara terus menerus dan untuk selamanya, jalur kundalini dalam tubuh saya akan otomatis terbuka dengan lebar" biarkan 5 menit agar energi dapat bekerja dengan maksimal.

lalu ucapkan : "saya niat menerima shaktivat kundalini dari Bima Arioseno" maka secara otomatis kundalini (ruh) langsung aktif

Kundalini adalah ruh dalam bahasa India, yang sering dipakai oleh para ahli spiritual

saat ini manusia hidup dijaman yang penuh kemudahan, dahulu manusia bermeditasi bertahun-tahun, tetapi dengan niat melalui ucapan yang telah saya salurkan energi hasilnya akan sama seperti manusia yang telah melakukan meditasi bertahun-tahun...

mulutmu adalah harimaumu, setiap kata dan ucapan akan ditanggapi oleh alam..

"saya adalah bagian dari alam, maka kelimpahan dan kekayaan adalah milik saya" cobalah mengucapkan afirmasi tersebut! maka rejeki akan selalu menghampiri anda secara terus menerus, dan jangan lupa sumbangkan 10 % rejeki anda kepada alam, agar rejeki anda terus mengalir...

"Saya mencintai semua makhluk hidup di alam ini"

setiap manusia memiliki tingkat spiritual yang berbeda, dengan kemampuan, pengalaman ruh berbeda-beda,. jangan membenturkan energi, tapi selaraskanlah energi dengan sekeliling mu!

sedari kehidupan yang anda lakukan dalam aktifitas sehari-hari...!
sadari jika anda sedang emosi!

sadari jika anda sedang bahagia!

sadari jika anda sedang bertanya!

sadari saat anda sedang menginginkan!

sadari setiap hal yang anda lakukan! jangan dipertanyakan segala hal yang anda sadari, jalani saja! saat anda menyadari sedang senang, sadari lah,...

sadari saat anda sedang menyadari!

simple..., jangan terlalu dipikirkan....

maka akan saya angkat kesadaran manusia ke tingkat Surga..

berfikirlah selalu positif!

salam damai

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun