Kelompok ketiga merespons Al-Qur'an dengan segera berbuat kebaikan (sabiq bil-khairat). Sikap ini sesuai dengan perintah Allah, "Berlomba-lombalah dalam berbuat kebaikan" (QS. al-Baqarah/2: 148). Menurut penulis Tafsir Jalalain, frasa ini berarti segera menaati dan menerimanya. Inilah sasaran ketiga dari retorika dakwah.
Tiga sasaran retorika dakwah ini didasarkan pada respons mereka terhadap Al-Qur'an. Yang terakhir adalah yang terbaik, diharapkan mampu melanjutkan gerakan dakwah secara konsisten dan berkelanjutan.
Selain berdasarkan respons terhadap Al-Qur'an, sasaran retorika dakwah juga dapat dipetakan berdasarkan lapisan sosial, mencakup kelas atas, menengah, dan bawah dari segi pendidikan dan ekonomi. Lebih rinci lagi, sasaran ini bisa dipetakan berdasarkan jenis kelamin, geografis, etnis, dan aspek lainnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H