Mohon tunggu...
Billy Steven Kaitjily
Billy Steven Kaitjily Mohon Tunggu... Freelancer - Nomine Best in Opinion Kompasiana Awards 2024

Berbagi opini seputar Sustainable Development Goals (SDGs) terutama yang terpantau di Jakarta.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Artikel Utama

Pengusaha Cat Duco di Jalan Kramat Raya: Peluang Ekonomi dan Tantangan Penataan Kota

20 Januari 2025   20:10 Diperbarui: 23 Januari 2025   09:47 274
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Fenomena pengusaha cat duco di Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat membutuhkan perhatian pemerintah | Sumber: Dokpri/Billy Steven Kaitjily

Misalnya, dengan melibatkan warga dalam merancang program pelatihan atau pemberdayaan ekonomi yang dapat meningkatkan kualitas layanan para pengusaha cat duco.

Penutup

Fenomena pengusaha cat duco di jalan Kramat Raya menunjukkan adanya peluang ekonomi di tengah keterbatasan ruang publik yang ada.

Namun, untuk menciptakan kota yang lebih tertib dan nyaman, perlu ada upaya kolaboratif antara pemerintah, masyarakat, dan para pelaku usaha.

Dengan solusi yang tepat, diharapkan masalah estetika, keamanan, dan kemacetan dapat diatasi tanpa mengorbankan mata pencaharian para pengusaha cat duco.

Sudah saatnya kita bersama-sama menciptakan Jakarta yang tidak hanya maju secara ekonomi, tapi juga tertata rapi dan nyaman bagi semua penghuninya.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun