Mohon tunggu...
Billy Steven Kaitjily
Billy Steven Kaitjily Mohon Tunggu... Freelancer - Nomine Best in Opinion Kompasiana Awards 2024

Berbagi opini seputar Sustainable Development Goals (SDGs) terutama yang terpantau di Jakarta. Melalui opini yang dituangkan, saya mengajak pembaca untuk lebih memahami dan menyadari konsep keberlanjutan.

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Memeriahkan Libur Lebaran dengan Pelatihan Menulis di Kompasiana

15 April 2024   21:37 Diperbarui: 15 April 2024   21:40 437
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Berfoto dengan Kompasianer Haposan. (Sumber gambar: dokpri/Billy)

Hai Kompasianer, bagaimana dengan pengalaman liburan kalian? Semoga seru dan bahagia, ya!

Seperti libur Lebaran tahun lalu, libur Lebaran tahun ini, saya dan istri memilih enggak mudik. Alasan utamanya adalah biaya perjalanan yang cukup mahal.

Daripada memaksa keadaan yang akan berdampak buruk terhadap kesejahteraan finansial kami di masa depan, lebih baik kami menunda mudik dulu.

Baca juga: Enggak Bisa Mudik? Ini 5 Kegiatan Positif yang Bisa Kamu Lakukan

Selama liburan untuk Hari Raya Idul Fitri 1445 H, saya dan istri memilih beristirahat di rumah -- enggak keluar ke mana-mana, kecuali untuk cari makan.

Saya dan istri menggunakan kesempatan libur untuk bersih-bersih rumah, menonton drama korea (drakor), saling berbagi cerita, dan mengadakan pelatihan menulis di Kompasiana.

Mengisi liburan kali ini, saya terpantik untuk mengadakan pelatihan menulis di Kompasiana. Setelah tekat bulat, saya membuat desain flayer menggunakan aplikasi Canva dan membagikannya ke semua media sosial saya (WhatsApp, Facebook, Instagram, TikTok, dan Linkedin).

Saya masih ingat, saya bagikan flayer tersebut di akun Facebook saya pada tanggal 8 April 2024 -- persis di hari pertama cuti bersama. Segera postingan itu mendapat banyak tanggapan positif dari teman-teman Facebook.

Bahkan, setelah flayer itu diupload, beberapa teman langsung japri saya untuk ikut pelatihan. Yang pertama japri saya adalah Pak Purnama Pasande (Ketua Sekolah Tinggi Teologi Star's Lub, Banggai).

Berfoto dengan para dosen STT Star's Lub Banggai. (Sumber gambar: dokpri/Purnama)
Berfoto dengan para dosen STT Star's Lub Banggai. (Sumber gambar: dokpri/Purnama)

Beliau juga mengajak beberapa orang rekan dosennya. Hari itu, kami janjian ketemua via Zoom pukul 17.00 WIB. Dari hasil pembelajaran sore itu, hanya Pak Purnama yang berhasil membuat akun Kompasiananya. Sementara yang lain masih dalam proses.

Izinkan saya untuk memperkenalkan akun profil Kompasianer Puranama Pasande: Halaman Artikel Profil Purnama Pasande - Kompasiana.com. (Mohon dikunjungi ya kawan-kawan Kompasianer).

Setelah selesai memberi pelatihan kepada Pak Purnama dan kawan-kawan beliau, pada pukul 19.49 WIB saya melanjutkan pertemuan dengan Pak Asyer Arwadi Bulan.

Berfoto dengan Kompasianer Asyer. (Sumber gambar: dokpri/Asyer)
Berfoto dengan Kompasianer Asyer. (Sumber gambar: dokpri/Asyer)

Di pertemuan kedua ini, saya melakukannya via WhatsApp video call. Saya membimbing beliau mulai dari pendaftaran akun hingga proses tayang artikel. Singkat cerita, akun beliau pun jadi, bahkan beliau berhasil menayangkan artikel pertamanya.

Izinkan saya untuk memperkenalkan akun profil Pak Asyer Arwadi Bulan: Halaman Artikel Profil Asyer Arwadi Bulan - Kompasiana.com. (Mohon dikunjungi ya kawan-kawan Kompasianer).

Kemudian, pada hari Kamis, 11 April, saya mengadakan pertemuan ketiga dengan Pak Esron Mangatas Siregar dan Kak Kornelis Ruben Bobo via WhatsApp video call. Kami janjian ketemu pada pukul 19.00 WIB.

Berfoto dengan Kompasianer Esron dan Obin. (Sumber gambar: dokpri/Esron)
Berfoto dengan Kompasianer Esron dan Obin. (Sumber gambar: dokpri/Esron)

Boleh dibilang, pertemuan ketiga ini adalah pertemuan terlama dari dua pertemuan sebelumnya; dimulai pukul 19.00 dan berakhir pukul 23.00 WIB. Yang membuat lama adalah karena saya memiliki banyak waktu untuk menjelaskan berbagai fitur menarik yang dimiliki Kompasiana.

Di akhir dari pertemuan itu, saya meminta mereka memberikan kesan dari pengalaman membuat akun dan menulis di Kompasiana. Mereka berdua sangat bersyukur dan berterima kasih karena saya mau bersedia membimbing mereka hingga mengerti cara membuat akun dan menayangkan artikel di Kompasiana.

Izinkan saya untuk memperkenalkan akun profil mereka: Halaman Artikel Profil Esron Mangatas Siregar - Kompasiana.com  dan Halaman Artikel Profil Kornelis Ruben Bobo - Kompasiana.com. (Mohon dikunjungi ya kawan-kawan Kompasianer).

Menjelang akhir masa liburan Lebaran, saya kembali mengadakan pertemuan keempat. Kali ini, saya berkesempatan mendampingi sahabat saya, Haposan Lumbantoruan. Sebenarnya, sudah cukup lama dia ingin menulis di Kompasiana, tapi belum punya waktu.

Berfoto dengan Kompasianer Haposan. (Sumber gambar: dokpri/Billy)
Berfoto dengan Kompasianer Haposan. (Sumber gambar: dokpri/Billy)

Nah, berhubung libur, dia meminta saya membimbingnya. Kami bertemu kemarin malam, Minggu 14 April pukul 21.38 hingga pukul 00.56. Singkat cerita, akunnya pun jadi dan dia berhasil menayangkan artikel pertamanya.

Yang bikin saya terharu adalah pada akhir pertemuan, dia berdoa untuk saya -- meminta berkat Tuhan atas saya dan keluarga saya. Bahkan, dia mentransfer uang sebesar Rp 50.000 ke akun GoPay saya.

"Ini dari hatiku yang paling dalam karena diingatkan Tuhan Yesus, Bung, Ndak seberapa memang. Tapi semoga bermanfaat, ya Bung. Makasih banyak buat semua yang Bung sudah "beri" ke aku. Tuhan menolong kita selanjutnya, Bung (dalam berkarya tulis)".

Pertemuan dengan Bung Haposan, nampaknya, menjadi pertemuan terakhir dalam rangka kegiatan pelatihan menulis di Kompasiana selama masa libur Lebaran 2024.

Izinkan saya untuk memperkenalkan akun profil sahabat saya, Bung Haposan: Halaman Artikel Profil Haposan Lumbantoruan - Kompasiana.com. (Mohon dikunjungi ya kawan-kawan Kompasianer).

Meskipun kegiatan pelatihan ini tidak dipungut biaya, saya sangat bersyukur dan senang dapat berbagi informasi kepada teman-teman saya. Harapan besarnya adalah mereka dapat bertumbuh dan berkembang melalui Kompasiana.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun