Mohon tunggu...
Billy Steven Kaitjily
Billy Steven Kaitjily Mohon Tunggu... Freelancer - Nomine Best in Opinion Kompasiana Awards 2024

Berbagi opini seputar Sustainable Development Goals (SDGs) terutama yang terpantau di Jakarta. Melalui opini yang dituangkan, saya mengajak pembaca untuk lebih memahami dan menyadari konsep keberlanjutan.

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Mengapa Baywalk Mall Tetap Menarik Meskipun Sepi Pengunjung?

12 Februari 2024   15:40 Diperbarui: 12 Februari 2024   17:13 3096
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi pengunjung sedang duduk menikmati pemandangan laut Jakarta dari baywalk mall. (Sumber: dokpri/Billy Steven Kaitjily)

Sabtu, 10 Februari 2024, saya dan istri menyambangi Baywalk Mall Pluit. Menurut info yang saya baca, mall ini terdiri dari 6 lantai retail utama, 4 area parkir , serta 1 ballroom dengan 8 store induk utama. Kami ke sini, karena panasaran, ketika melihatnya dari tengah laut. Kok melihatnya dari tengah laut? Mungkin, pertanyaan itu sempat terlintas di benak kalian.

Begini ceritanya. Saat itu, saya dan istri sedang dalam perjalanan pulang menggunakan kapal yang kami tumpangi dari Pulau Pari. Saat hendak bersandar di Pelabuhan Muara Angke, kami melihat Baywalk Mall yang berdiri megah di tepi laut Jakarta.

Saya berbisik ke istri saya, "kapan-kapan kita ke mall itu, ya!" Jadilah kami ke sini Sabtu sore kemarin. Artikel ini hendak menceritakan pengalaman pertama kami menyambangi Baywalk Mall -- sebuah mall mewah yang berdiri menghadap laut Jakarta.

Setelah mengunjungi Aloha Pantai Pasir Putih di kawasan PIK 2, kami melanjutkan perjalanan menuju Baywalk Mall. Oh ya, jika kalian belum membaca perjalanan kami saat mengunjungi Aloha, kalian bisa membaca ceritanya dengan judul "Menyambangi Aloha, Pantai Ala Hawaii di PIK 2" (silakan diklik, ya).

Kami tiba di Baywalk Mall sekitar pukul 16:50 WIB. Kami sempat menanyakan pak Satpam di mana lokasi parkir sepeda motor, maklum ini kali pertama kami ke sini. Setelah diberikan arahan, saya langsung memacu sepeda motor menuju tempat parkir. Untunglah, masih ada tempat yang kosong.

Dari situ, kami berjalan menuju tangga ke arah lobi mall. Di depan lobi, sekali lagi, saya bertanya ke pak Satpam di mana lokasi tongkrongan yang menghadap ke arah laut. Kami di arahkan untuk berjalan memasuki pintu utama mall, lurus terus ke tengah, lalu berbelok ke kiri. Kami mengikuti arahan pak Satpam tersebut.

Baywalk Mall Sepi Pengunjung

Ilustrasi mall sepi pengunjung. (sumber gambar: dokpri/Billy Steven Kaitjily)
Ilustrasi mall sepi pengunjung. (sumber gambar: dokpri/Billy Steven Kaitjily)

Ketika kami berjalan memasuki lobi mall, kami melihat sebuah pemandangan yang memprihatinkan, pengunjung mall yang berlalu lalang bisa dihitung dengan jari. Padahal, saat itu adalah hari libur Tahun Baru Imlek.

Situasi ini, sungguh berbeda, ketika kami berkunjung ke Aloha Pantai Pasir Putih di kawasan PIK 2. Di Aloha, pengunjung/wisatawan sangat ramai. Saking ramainya, sampai kami harus berdesak-desakan, ketika berpindah dari satu spot ke spot lainnya.

Fenomena mall sepi ini, sebenarnya, mulai terjadi pada saat pandemi Covid-19 awal tahun 2020 lalu. Beberapa mall di Jakarta yang kita tahu hampir ditutup akibat dampak pandemi Covid-19 seperti Mal Ratu Plaza dan Pusat Elektronik Glodok. Mal-mal ini, dulunya sempat hits, tetapi sekarang terancam tutup karena sepi pengunjung.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun