"Melakukan perjalanan menambah kekayaan hati dan jiwa" -- Dewi (Dedew) Rieka
Sebelum melakukan perjalanan wisata, sudah tentu kita harus merencanakannya dengan baik terlebih dahulu. Tujuannya, agar perjalanan wisata kita berjalan dengan lancar dan menyenangkan.
Seperti saya dan istri yang mempersiapkan segala sesuatu jauh-jauh hari sebelum keberangkatan ke Pulau Pari, Kepulauan Seribu. Mulai dari persiapan tiket, tempat tinggal, hingga urusan makan.
Kedengarannya ribet, tapi daripda semuanya disiapin dadakan. Mendingan disiapin jauh-jauh hari sebelum keberangkatan.
Lantas, apa saja yang perlu disiapkan sebelum melakukan traveling? Yuk mari kita intip tips berikut.
1. Tentukan Destinasi Wisata
Pertama-tama, yang perlu dilakukan adalah menentukan destinasi wisata. Contohnya, kami memilih Pulau Pari sebagai tujuan wisata akhir tahun 2023.
Kenapa kami memilih Pulau Pari dan bukan pulau lain di Kepulauan Seribu? Itu karena jarak dari Jakarta ke Pulau Pari cukup dekat, yaitu sekitar 2 jam perjalanan.
Karena jaraknya cukup dekat, otomatis biaya tiket kapalnya lebih murah, yaitu Rp 75.000 per orang. Selain itu, Pulau Pari lebih banyak dikunjungi oleh wisatawan ketimbang pulau-pulau yang lain di Kepulauan Seribu.
Buktinya, ketika kami pulang ke Jakarta, jumlah wisatawan yang datang ke Pulau Pari meningkat. Ada sekitar 6 kapal yang membawa penumpang dari Jakarta ke Pulau Pari untuk berlibur jelang tahun baru 2024.
Jadi, kami memutuskan ke Pulau Pari karena biaya perjalanannya murah meriah dan karena ramai pengunjungnya.
2. Tentukan Waktu Perjalanan
Kedua, yang perlu dilakukan adalah menentukan waktu perjalanan wisata. Bila kalian seorang pelajar atau guru, maka waktu terbaik untuk melakukan perjalanan wisata adalah pada saat libur semester.
Seperti yang saya dan istri lakukan, kami memilih waktu libur semester. Memang, biaya tiket kapal akan jadi lebih mahal saat hari libur, tapi kami telah memesan tiket jauh-jauh hari, sehingga dapat harga yang cukup murah.
Kami juga menentukan berapa lama kami nginap di Pulau Pari. Hal ini penting karena perpengaruh pada biaya nginap dan makan selama di Pulau Pari.
Semakin lama kita berlibur di suatu tempat, maka semakin mahal biaya yang dikeluarkan. Jadi, sebaiknya jangan berlama-lama liburnya, cukup 3 atau 4 hari saja, seperti yang saya dan istri lakukan.
3. Tentukan di Mana Harus Menginap
Ketiga, yang perlu dilakukan adalah menentukan di mana harus menginap. Jika berwisata ke Pulau Pari, ada beberapa alternatif yang untuk bermalam.
Bisa menginap di tenda di tepi pantai, atau bisa juga menginap di home stay. Kedua tempat untuk bermalam ini berbeda secara harga.
Kalau nginap di tenda, kalian cukup membayar Rp 20.000 per malam per orang. Kalau kalian nginap di home stay biayanya sekitar Rp 400.000 per malam.
Kami memilih nginap di tenda saja, karena menyesuaikan dengan biaya liburan kami selama 3 malam 4 hari di Pulau Pari. Meskipun hanya tidur di tepi pantai beralaskan pasir putih, tapi kami benar-benar senang dan bahagia.
4. Nikmati Perjalanan
Yang terakhir, nikmati perjalanan kalian! Kami benar-benar menikmati perjalanan wisata ke Pulau Pari akhir tahun lalu. Mulai dari rumah ke Pelabuhan Muara Angke, kemudian dari Pelabuhan Angke ke Pulau Pari.
Selama di Pulau Pari, kami melakukan banyak hal seperti naik perahu kano, naik sepeda keliling pulau, berkenalan dengan biota laut, berinteraksi dengan warga setempat, hingga bermalam di tepi pantai ditemani cahaya bulan. Bahagia banget rasanya.
Kami juga memotret aktivitas kami selama di Pulau Pari, tujuannya agar ketika pulang nanti kami bisa kembali melihatnya dan menuliskannya di Kompasiana.
Istri saya berhasil menulis 1 artikel dan masuk Au, sedangkan saya berhasil menulis 8 artikel, salah satunya masuk AU. Keren, kan?
Nah, itu dia, beberapa tips merencanakan perjalana wisata yang sukses. Semoga bermanfaat, ya!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H