Mohon tunggu...
Abizar Yanuar
Abizar Yanuar Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Memento Mori

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Senjata Pemusnah Dogma

9 Juni 2024   15:28 Diperbarui: 9 Juni 2024   15:34 138
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Zaman pergantian para penguasa tanah perjanjian 

Menikam janji yang dimuntahkan melalui kerongkongan 

Memberangus kesadaran melalui manipulasi otoritarian

Merasuki raga dan sukma tanpa pengecualian

Jalan panjang yang dilalui para pejuang melewati api penyucian

Mengarungi pusaran kebatilan

Memborbardir surga khayalan para kaum sorban

Langit menghitam tanda harapan lenyap menyusul kelam

Malam peralihan bagi nyawa yang menangis meminta kematian

Bergantian mengutuk perbuatan busuk manusia perampas lahan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun