Mohon tunggu...
Aufa nur Nabilah
Aufa nur Nabilah Mohon Tunggu... Freelancer - Penulis

Menulis itu healing

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Sebentar Lagi Idul Adha, Berikut Tips untuk Memilih Daging Sapi yang Segar!

18 Juni 2023   20:59 Diperbarui: 18 Juni 2023   21:53 243
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar: caritau.com

Sapi merupakan hewan ternak yang banyak dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia, selain rasa daging sapi yang khas dan gurih, daging sapi merupakan salah satu penghasil protein hewani yang baik dan berguna bagi tubuh.


Daging sapi memiliki tekstur yang mudah di makan, dan tidak terlalu berserat, sehingga banyak masyarakat yang mengolahnya menjadi bermacam-macam jenis makanan, contohnya adalah sate, rendang, gulai, dll.


Meskipun daging sapi memiliki harga yang bisa dibilang cukup mahal, tetapi hal itu tak membuat masyarakat menjadi enggan untuk memperjual belikannya. Terutama bagi para umat Islam yang hendak sebentar lagi melaksanakan hari raya Idul Adha, atau hari qurban. Perlu teliti dalam memilih daging yang sehat dan baik untuk dikonsumsi.


Banyak masyarakat awam yang tak mengetahui bagaimana daging yang sehat dan baik, sehingga terkadang tak sengaja mengkonsumsi daging yang sudah tak layak konsumsi, dan itu dapat menimbulkan beberapa masalah kesehatan untuk kedepannya, seperti diare, muntah-muntah, dan juga demam.


Tapi jangan risau, ini dia 7 Tips untuk memilih daging yang aman dan baik untuk dikonsumsi.


1. Teliti terhadap aroma daging yang keluar


Tips pertama yang perlu diperhatikan adalah aroma daging yang ingin dibeli maupun yang sudah ada dalam stok makanan. Daging sapi dengan kualitas yang baik biasanya memiliki aroma daging yang khas, seperti aroma daging baru dipotong. Sedangkan daging dengan kualitas yang sudah tidak bagus, akan memiliki aroma yang cenderung tidak sedap dan sedikit asam.


2. Perhatikan warna daging


Dan tips berikutnya adalah, perhatikan warna daging sapi yang akan diolah. Daging sapi yang memiliki kualitas baik dan bagus adalah daging yang berwarna kemerahan dan tampak segar. Juga dianjurkan untuk jangan memilih daging yang sudah pucat dan tidak segar, daging dengan warna pucat, memiliki resiko bahwa daging tersebut sudah tidak baik untuk dikonsumsi.


3. Tanyakan kapan daging tersebut kedaluwarsa


Ketika memilih daging sapi, hal ini juga penting untuk diketahui. Waktu kedaluwarsa daging atau kapan daging dipotong, dapat menentukan seberapa lama kamu dapat menyimpan daging tersebut.


Untuk daging yang berwarna merah seperti daging sapi bisa disimpan 3-4 hari didalam kulkas. Sedangkan jika didalam freezer, daging dapat bertahan hingga 4-12 bulan, namun itu semua tergantung jenis dan kualitas daging tersebut.

4. Daging tidak boleh berair


Daging sapi yang segar tidak memiliki cairan disekitar dagingnya, cairan berwarna merah seperti darah, terkadang terlihat di daging sapi. Namun sebenarnya, jika daging yang masih segar dan memiliki kualitas yang bagus, tidak muncul cairan didagingnya. Karena jika daging tersebut sudah mengeluarkan banyak air, tandanya daging tersebut sudah berada di ruang terbuka dengan durasi yang cukup lama.


5. Perhatikan tempat daging tersebut dijual


Selain daging sapi yang harus diperhatikan kebersihannya, tempat penjualan daging tersebut juga wajib dipertimbangkan. Pastikan tempat itu bersih dan tidak ada bau yang menyengat. Peletakkan daging juga perlu diperhatikan, daging sapi harus diletakkan di tempat yang bersih dan juga di suhu yang dingin, agar kualitas daging dapat terjaga.


6. Tekstur daging sapi harus kenyal


Tekstur daging juga berpengaruh terhadap kelezatan masakan, sehingga hal itu tak boleh luput dari perhatian. Cara untuk mengetahui tekstur daging yang bagus adalah, tekan daging dibeberapa bagian, jika daging kembali ke posisi semula, artinya daging tersebut masih segar dan memiliki kualitas yang bagus. Beda dengan daging yang sudah mengalami pembusukkan, daging yang busuk akan memiliki tekstur yang cenderung lembek dan tidak kembali ke bentuk semula saat ditekan.


7. Kehalalan daging wajib diketahui


Dan yang terakhir adalah cek sertifikat kehalalan daging. Penjual profesional yang telah memiliki sertifikasi dari MUI, menandakan bahwa pemotongan daging dilakukan sesuai dengan syariat agama. Selain itu, daging yang sudah tersertifikat halal, dijamin diambil dari sapi yang sehat, dan dipastikan dirawat dengan baik, terjaga asupan makanannya, dan hidup ditempat yag bersih.


Itulah beberapa tips yang bisa diperhatikan agar mendapatkan daging sapi dengan kualitas terbaik dan aman untuk dikonsumsi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun