Sexy dan Atletis dalam 90 Hari..... (13)

Urine berwarna kuning tua: Muka memerah, rasa sangat haus, kulit kering dan pecah-pecah, volume urine berkurang, pusing dan lemah, kram otot terutama pada kaki dan tangan, kelenjar air mata berkurang kelembabannya, sering mengantuk, mulut dan lidah kering dan air liur berkurang, adalah beberapa hal yang mengindikasikan anda mengalami dehidrasi ringan.

Saat dehidrasi, tubuh dengan terpaksa menyedot cairan baik dari darah maupun organ-organ tubuh lainnya.

Dehidrasi mengartikan tubuh anda tidak mengandung banyak air atau cairan sebagaimana yang seharusnya. Dehidrasi dapat disebabkan oleh terlalu banyak kehilangan cairan, atau tidak cukup meminum air atau cairan, atau keduanya.

Jika didasarkan pada penelitian maka secara rata-rata laju keluarnya keringat anda pada saat latihan pada program ini bisa berkisar 0.4-1.4 L per jamnya.

Idealnya anda disarankan untuk minum air secara rutin  agar  level hidrasi di dalam tubuh dapat terjaga. Hal ini penting agar fungsi-fungsi tubuh dapat berjalan dengan baik terutama fungsi thermoregulasi (pangaturan panas). Berkurangnya cairan tubuh melebihi 2% dapat menyebabkan kelelahan, serta menurunnya performa tubuh  sebanyak 10%.

Dehidrasi akan masuk ke tingkatan yang lebih serius jika terlambat mengenalinya. Pada tingkatan ini seseorang memperlihatkan gejala :Tekanan darah menurun; pingsan; kontraksi kuat pada otot lengan, kaki, perut, dan punggung; kejang; perut kembung; gagal jantung; ubun-ubun cekung; denyut nadi cepat dan lemah.

Salah satu uji fisik yang menegaskan anda mengalami dehidrasi adalah uji tekanan turgor pada kulit anda. Karena dehidrasi, kulit bisa kehilangan kondisi normal elasitisitasnya dan menjadi sangat lambat kembali bila ia ditarik dan ditahan untuk beberapa saat sebelum kemudian dilepas; padahal biasanya kulit akan segera membal ke posisi awalnya.

Dalam kondisi akut, yaitu apa yang disebut dengan dehidrasi berat, dimana: Kesadaran berkurang; tidak buang air kecil; tangan dan kaki menjadi dingin dan lembab; denyut nadi semakin cepat dan lemah hingga tidak teraba; tekanan darah menurun drastis hingga tidak dapat diukur; ujung kuku, mulut, dan lidah berwarna kebiruan.

Mengingat intensifnya program ini dan demi mencegah terjadinya macam dehidrasi tersebut, anda sangat disarankan untuk menyediakan dan meminum air mineral untuk menggantikan cairan tubuh yang hilang. Air putih mengandung beberapa zat penting untuk tubuh seperti oksigen, magnesium, sulfur, dan klorida.

Jangan sampai, dehidrasi ringan saja terjadi, dapat membuat anda pusing dan lemah, selanjutnya dapat menghambat anda untuk melanjutkan program. Bentuk lemah tersebut bisa memicu kelesuan sampai pada mendorong rasa bosan pada rutinitas. Anda perlu minum banyak air putih dan itu akan membuat anda tetap semangat!