Mohon tunggu...
Bijogneo Bijogneo
Bijogneo Bijogneo Mohon Tunggu... profesional -

Menulis, membaca, mengomentari, dikomentari, ok-ok saja. http://bijogneo.blogspot.com/

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Kumpulan Komentar

10 Desember 2009   23:41 Diperbarui: 26 Juni 2015   18:59 438
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kumpulan komentar ini sebagian besar terkait dengan isu Century di Kompas yang masih bergulir. Setiap komentar terkait dengan topik dari setiap judul reportase Kompas diatasnya. Mungkin agak garing, seandainya ya, lihat dari sisi baiknya saja. Demi menjaga keaslian kepadatan isi setiap komentar yang harus tercakup maksimum dalam 500 karakter, isi dan cara menulis komentar tersebut sengaja tidak saya edit.

Secara Moral dan Politik, SBY Terikat Rekomendasi Tim Delapan

Bijogneo @ Minggu, 22 November 2009 | 05:30 WIB
Seharusnya kalau memang dlm situasi khusus (yang dpt dijabarkan secara jelas) Presiden dibenarkan mengintervensi proses2 yg terjadi di kepolisian, kejaksaan, kehakiman, MA, MK, BI, atau di seluruh lembaga tinggi negara, maka itu haruslah diatur dalam undang2. Masalahnya apa iya kita mau kembali ke masa seperti itu? Apa iya kita mau punya Adolf SBY Hitler? Mahasiswa sebaiknya belajar berpikir diluar kotak. Isi kotak ini penuh teka-teki dan memang perlu waktu dan alat yg benar untuk menditeksinya.

PDIP Tidak Aji Mumpung Kasus Century

Bijogneo @ Senin, 23 November 2009 | 05:15 WIB
Itu memang sudah tugasnya DPR untuk menjadi check point, mengevaluasi kinerja pemerintah, kontrol terhdp kemungkinan terjadinya segala bentuk kebijakan yg tdk jelas. Jadi lakukan saja apa yg memang harus dilakukan selama itu masih berada dalam koridor peraturan perundanngan yg berlaku, sah sah saja. Yg penting tidak perlu mengkompori masa yg notabene gampang terbakar karena masih banyak perut yg lapar dan hidup yg tdk layak. Semua sepakat dgn tujuan yg sama yaitu membangun kesejahteraan rakyat.

Presiden Isyaratkan Penyelesaian di Luar Pengadilan

Bijogneo @ Senin, 23 November 2009 | 17:59 WIB
Sanggupkah masing-2 pribadi Indonesia membersikan dirinya sendiri? Arti dari satu telunjuk kedepan dgn 3 jari lain yg dikunci oleh jempol adalah mengarah pada diri sendiri. Secara institusi setiap pelanggaran etika memang harus tegas ditindak, namun ketika antara pelanggaran dan tidak, ada di gray range, maka itu menjadi sulit ditindak kecuali sistem nya yang perbaharui. Bicara tentang sistem itu berarti perekrutan dan pembentukan karakter serta admin yg ditunjang dengan komputerisasi.

Presiden: Buka Kasus Century!

Bijogneo @ Senin, 23 November 2009 | 18:16 WIB
Salah satu penyakit yang susah sembuh dan saat ini sedang menjadi wabah baru yg disebabkan virus T1D4KT4UM4LU. Virus ini juga telah memicu pemikiran serta cemoohan yg dilontarkan disini, bisa dikatakan tanpa didasarkan pd data yg tidak bisa dipertanggung jwbkan secara hukum, artinya ASBUN... MAN!! Tapi yah sudahlah..namanya juga lagi sakit!

Wah.... Penonton Kecewa Pernyataan Presiden

Bijogneo @ Selasa, 24 November 2009 | 04:10 WIB
Tidak ada jwban yg memuaskan semua pihak. Ketika masing2 menunding sambil menutup kebenaran yg lain, kecil kemungkinannya utk mengangkat kebenaran itu sbg syarat perdamaian bagi semua pihak..spt setetes air utk mematikan seonggok api unggun? Sistem dan Hukum, 2 hal yg sama2 punya kekuatan besar, ke2nya tdk dpt berjalan sendiri2. Ke2nya spt sdra kembar yg ditumbuhkan dan saling dikuatkan oleh setiap generasi. Like or not setiap pribadi Indonesia punya andil atas Sistem dan Hukum yg ada sekarang.

Inilah Pola-pola dalam Praktik Mafia Peradilan

Bijogneo @ Selasa, 24 November 2009 | 04:49 WIB
Jika semua informasi itu benar, maka harus ada yang memberi kesaksian nanti jika masyarakat menggugat. Tentunya masing2 instansi akan juga menggugat balik yang menyatakan masyarakat menyogok untuk mendapatkan keringanan hukum dan sebagainya. nah...penonton bingung lagi... SIAPA YG BENAAARRRR??! guys...let's start from our family...to fix this..!

KOMPAK: Umur Pemerintahan SBY Tak Lebih dari Setahun

Bijogneo @ Selasa, 24 November 2009 | 06:43 WIB

Pada moment ini seseorang dapat muncul menjadi kuda hitam yang liar dan tak terkendali oleh sistem, seperti ILOVEYOU virus. Sistem tidak mungkin digempur secara radikal kemudian dalam sehari berubah seperti apa yang dinginkan. Tapi mungkin dihancurkan dalam sehari dan mungkin tidak pernah terbentuk seperti apa yang diinginkan.

Dubes AS: Investor Amerika Khawatir dengan Sistem Hukum Indonesia

Bijogneo @ Kamis, 26 November 2009 | 02:53 WIB

Dimulai dari sejumlah kecil penerap hukum membuat kesalahan tidak diproses sesuai undang2 yg berlaku, memicu ke sebagian pematuh hukum mengabaikan kesalahan, sistem hukum bermutasi membiarkan perubahan, selanjutnya sistem hukum memiliki standar ganda yang adalah kejahatan itu sendiri. Benar dan salah teraduk dalam area abu2. Mutan ini adalah si Hukum yang banci, dicatat sebagai milestone atas merosotnyamoral masyarakat dan mendorong peradaban ke jalan buntu. Adios Amigo!!

Tepis Aliran Dana Century, Demokrat Siap Diperiksa

Bijogneo @ Sabtu, 28 November 2009 | 12:17 WIB
Objek bola jika dibagi menjadi 4 puzzle dgn dimensi yg sama tdk sulit untuk membentuknya kembali. Namun ketika ke-4 puzzle itu masing-2 dibentuk lagi menjadi sejumlah bola-2 kecil dgn dimensi yg berbeda, kemudian masing-2 bola kecil itu terdiri dari 4 puzzle juga, maka menjadi semakin rumit, apalagi setiap penyusun adalah bagian dari puzzle itu sendiri yg mereka tdk pernah tahu apa bentuk akhir dari objek itu. Hanya si designer dgn systemnya yg paling mungkin menyatukan puzzle-2 itu.

Pansus Cerminkan Sikap Partai

Bijogneo @ Minggu, 29 November 2009 | 07:35 WIB

Ketika masalah hukum dan kepentingan politik dicampuradukan dalam mencari keadilan maka idealisme hukum telah terkontaminasi yang dimengerti sebagai subjektivitas. Bukan lagi fakta dan kosekwensi hukum yang diutamakan tetapi apa, berapa dan bagaimana tawar-menawar imbalan politik yang dibahas di balik sidang-sidang pansus. Dukungan spiritual pensiunan politikus atau negarawan gagal pun dipaksa diaduk dalam adonan 'dodol' itu agar semakin menguntungkan imbalan politik itu. Kamu pikir kami bodoh??

Memperburuk Citra Pemerintah

Bijogneo @ Selasa, 1 Desember 2009 | 01:10 WIB
George Clooney tidak berteriak-2 mencari perhatian dlm film The Perfect Storm, karena memang alat komunikasinya tidak berfungsi, bahkan kru nya yg ada di atas dek tdk melihat arahannya saat mereka tengah bergelut menyelamatkan jiwa dan kapalnya dr gelombang raksasa dan badai samudra yg mengamuk melemparkan mereka ke semua arah. Tidak ada tanda Mujizat hadir, sederhananya ada saatnya berbicara, ada saatnya mendengar dan.. pada waktunya karakter anda diterima banyak pihak, bisikan anda didengar.

Ke Sinilah Dana Century Mengalir...

Bijogneo @ Selasa, 1 Desember 2009 | 20:24 WIB
Lem tikus laku utk hama ukuran kecil, kurang diminati krn tikus sering ditemukan masih hidup. Racun bisa utk semua ukuran, tp bangkai kadang tdk ditemukan. Jebakan berpintu pegas masih dapat dibuka dgn moncong si tikus besar. Yg paling disukai jebakan sudden death. Dgn cara ini tikus besar yg tengah menggigit umpan tdk menyadari menginjak pedal pegas guillotine..zeb darah muncrat, tikus mati seketika, bangkai tikus cara ini sering dilemparkan ke tengah jalan..sampai habis dilindas kendaraan..

Presiden: Berita Itu Sudah Keterlaluan!

Bijogneo @ Kamis, 3 Desember 2009 | 00:02 WIB
Sangat disayangkan energi 100 hr kabinet baru ini tercurah untuk urusan klasik yg buntu dan desolusi. Seandainya 100 hr itu, bagi awam spt kami, pemerintah melakukan terobosan ekonomi dgn mampu menguatkan rupiah, misalnya sampai 5 ribu rph per 1 USD yg artinya secara paralel sebagian besar sektor ekonomi diaselerasi ke tingkat extra ordinary. Maka kami rakyat akan punya daya beli yg lebih baik; makan, sekolah, rumah sakit, dan rumah tinggal jadi murah..itu yg kami maksud dgn 'sejahtera'.

Presiden Meminta Data Dibuka

Bijogneo @ Kamis, 3 Desember 2009 | 21:25 WIB
Di abad 21 ini, system aplikasi untuk PPATK tentunya sudah distandarisasi menurut Global Hitech Database (GHD). GHD didesain dengan antisipasi atas kompleksitas transaksi hingga level terendah dalam satu work breakdown structure (WBS) serta movement tracking ke WBS yg lain. Sekecil apapun nilainya dan kemanapun movement materinya, siapa aprover, receivernya dan timing akan terlacak dan seluruhnya akan tercakup dalam report dan dapat di run dalam waktu singkat. Kecuali......

Yunus: Kami Bukan Doraemon

Bijogneo @ Jumat, 4 Desember 2009 | 05:00 WIB
Kondisi PPATK tidak memiliki database yg online ke semua bank menjadi sesuatu yang sangat mengkuatirkan dalam kecepatan proses penyelesaian perkara-2 pemerintah dan perbankan. Seharusnya PPATK telah memiliki standar global, dimana pemerintah memiliki hak penuh mengakses data transaksi dengan sentralisasi database bagi dana bantuan pemerintah terhadap penyehatan bank atau kasus lain sejenisnya.

Presiden: Saya Mendengar Gerakan Sosial pada 9 Desember

Bijogneo @ Sabtu, 5 Desember 2009 | 01:23 WIB
Bangkitlah seluruh jiwa bangsa ini, katakan "tidak"! pada penjajah kejujuran. Tegakkan kepala dan sisihkan lengan bajumu, genggam lengan saudaramu, katakan "tidak"! pada penyerang kejujuran. Bentuk barisan pertahanan, bentangkan perisai iman, katakan "tidak"! pada rayuan pelecehan kejujuran. Angkat senjata budaya pertiwi, hujamkan doa keyakinanmu, katakan "tidak"! pada penghianat kejujuran.

SBY Kantongi Skenario Gerakan 9 Desember

Bijogneo @ Minggu, 6 Desember 2009 | 19:16 WIB
Duren yg matang baunya harum, tetapi tdk berarti ia bisa dimakan semuanya. Secara kesatuan bagian-2nya memiliki fungsi yg tdk kalah penting dgn rasanya. Agar kelak menjadi benih unggul penerus keturunan dan mencegah premature, arilus yg dimakan yg adl mantelnya biji, adl utk pembesaran dan mempertahankan suhu biji. Kulitnya yg tebal dan kasar berfungsi sbg pendingin bagi kamar-2 dlm buah itu. Itulah sebagian fungsi utk mempertahankan keturunannya. Do you care? Most people buy just for its taste!

Kompak Jamin Aksi Mereka Berlangsung Damai

Bijogneo @ Selasa, 8 Desember 2009 | 20:26 WIB
Penyusupan niat politik praktis ke dlm peringatan Hari Antikorupsi Sedunia adlh bentuk pengalihan nilai-2 moral atas semangat penolakkan jiwa korupsi dan antek-2nya. Ironis krn pengalihan itu adlh bentuk manipulasi massa, penyelewengan atas kesetiaan moral, yg adl cikal-bakalnya KORUPSI itu sendiri. Para setia moral, utamakan kemurnian perjuangan, tolak bentuk manipulasi moral massa yg mencuri the people power untuk keuntungan posisi politik si pembonceng sang manipulator dan pelacur politik!!

Pansus Angket Century Anggarkan Rp 5 Miliar

Bijogneo @ Kamis, 10 Desember 2009 | 17:52 WIB
Jadi..kalo.. ternyata tidak terbukti..penyelewengan.. atas 6.7T itu..pansus..telah menghabiskan 5M.. waduh... kalo..itung-itungan dagang...itu kan.. tekor namanya... Apa 5M itu ga bisa ditawar..? ini kan pekerjaan untuk .. rakyat.. apalagi untuk masalah dugaan korupsi.., yah kerja bakti sajalah.. gotong-royong. 5M kan banyak itu.. ironis sekali..saya yg mo pinjam seper seratusnya ke bank untuk usaha ditolak, kasian aku si rakyat.....

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun