Mohon tunggu...
Bidan Care / Romana Tari
Bidan Care / Romana Tari Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Bidan Romana Tari [bidancare] Sahabat bagi perempuan dan keluarga, saling memperkaya informasi kaum perempuan dibidang kesehatan dan pengalaman sehari - hari dalam hidup,\r\n\r\nMari hidup sehat dan kreatif dalam hidup bersama bidancare

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Menjelajahi Stalaktit dan Stalakmit Goa Maharani

22 Juni 2012   20:44 Diperbarui: 25 Juni 2015   03:39 2097
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption id="attachment_196425" align="aligncenter" width="358" caption="SISI GOA MAHARANI DENGAN ALIRAN AIR/BCRT/2011"][/caption]

Bekerja memang perlu tetapi bagi saya liburan juga penting. Seperti kesempatan liburan yang saya manfaatkan saat bersama teman - teman ke Goa Maharani Lamongan. Lokasinya tak jauh dari wisata bahari Tanjung Kodok Lamongan Jawa timur.

Menjelajahi goa Maharani adalah keinginan saya sejak lama. Begitu kami tiba di lokasi sebelum pengunjung lain berdesakan masuk, saya memilih untuk segera mengabadikan gambar dengan kamera saku yang setia menemani saya ke mana- mana. Teman - teman yang menyusul belakangan pada ngeledek, karena saya mulai jeprat jepret di setiap sisi Goa. Mereka komentar:

"Waduh arek iki arep motret penampakan"hehehehe. Saya cuma mesam mesem aja.

Bersyukur bahwa kami menginap di Hotel tak jauh dari lokasi sehingga bisa datang lebih awal dibanding pengunjung lain. Karena jika sedang banyak pengunjung maka sulit sekali mendapat detail lekuk - lekuk Stalaktit dan Stalakmit Goa Maharani.

1340396013175036263
1340396013175036263
GOA MAHARANI/BCRT/2011

Seperti biasa jika kami rekreasi bersama  saya selalu diejek oleh teman - teman karena saya suka memotret obyek lokasi rekreasi tanpa diri saya. Buat teman - teman ini aneh. Semua orang ingin diabadikan foto dirinya di depan Goa kok malah saya motret kosongan cuma Goa saja.

Tapi ternyata ada keuntungan di sisi lain, ketika saya butuh mengirim post card ucapan ulang tahun saya selalu bisa mengambil dari koleksi foto - foto yang saya miliki. Terkesan jadul memang, hari gini masih kirim post card. Tapi  dengan mengirim post card  ada sentuhan rasa dan seni tersendiri dalam persahabatan.

Atau mungkin saya sudah ketularan kebiasaan sahabat - sahabat saya paramedis  asal  Eropa. Mereka mempunyai kebiasaan saling mengirim kartu ucapan pada saat - saat istimewa seorang sahabat. Tak jarang diselipi dengan puisi yang indah.

[caption id="attachment_196442" align="aligncenter" width="454" caption="GOA MAHARANI/BCRT/2011"]

13404046981153987330
13404046981153987330
[/caption]

Setiap potret sesederhana apapun pasti ada " energinya" buat saya. Minimal kadang jika saya sedang suntuk bisa lihat lihat koleksi foto dan membangkitkan imajinasi untuk menulis cerpen, puisi, juga kata - kata mutiara. Itulah keajaiban " formula"   sebuah potret  yang tak terselami.

Awalnya Foto cuma dipandang tapi dari visual muncul kepekaan terhadap rasa seni yang  menggetarkan  sinyal pusat pikiran  dan mengalirkan hormon  kebahagiaan. Pada akhirnya melahirkan  karya puisi maupun kata - kata mutiara. Contohnya,  jika saya update FB pasti ambil dulu foto album  untuk dapat  menuangkan kata kata mutiara lewat tulisan.

Keuntungan lain yang bisa saya dapat dengan memotret obyek " tanpa saya" adalah seperti ketika saya butuh foto untuk back ground teman teman yang mau pre-wedding dan malas jauh jauh untuk hunting lokasi pemotretan.

Biasanya mereka pilih dari  beberapa koleksi foto saya ( yang sebenarnya masih jauh dari baik hehehehe ) tapi lumayanlah berkat kecanggihan tehnologi studio foto, teman saya  yang mau mantenan eh pre-wedding bisa bergaya di depan koleksi foto yang saya miliki.

[caption id="attachment_196429" align="aligncenter" width="442" caption="GOA MAHARANI/BCRT/2011"]

1340395497956940131
1340395497956940131
[/caption]

Agak sulit memang dengan mengandalkan pencahayaan dari kamera saku ( bagi saya hehehe ), tapi beruntung ada cahaya dekorasi listrik warna - warni. Namun dari 20 foto yang ada, cuma ini yang masih bisa dilihat. Lainnya lebih bureng alias kabur tidak terlihat detail stalaktit dan stalakmit Goa. Andai saja saya sudah bergabung dengan grup kampretos dari dulu lumayan bisa utak - atik sedikit soal pencahayaan. hehehehe. Lebih baik terlambat daripada tak kenal fotografi sama sekali.

Banyak saran untuk utak atik kamera, Lha wong saya ini paling eman - eman mengubah setting  kamera, kuatir tidak bisa mengembalikan lagi hehehehe. Pernah kejadian pas acara resepsi ada yang utak atik kamera saya akhirnya saya malah bingung dan hasil fotonya kacau. Tapi sekarang  berkat gabung fb kampretos saya mulai familiar dengan istilah fotografi ( baru familiar lhoooo...belum paham juga  hahahahaha)

[caption id="attachment_196431" align="aligncenter" width="442" caption="GOA MAHARANI/BCRT/2011"]

13403957151528911576
13403957151528911576
[/caption] Nah inilah gambar hasil menjelajahi ehhh maksudnya  "inceng - inceng" saya di Goa Maharani. Semoga sesuai dengan tema WPC 10. Saya tutup dengan kalimat "semoga ada sesuatu yang berkesan dan bila ada kekurangan saya mohon dimaafkan apalagi jika tidak sesuai tema hehehehehe" SALAM PENGGEMBIRA kampretos Bidan Romana Tari Jangan lupa intip yang lain ndek sini yo  rek! suwun :

http://lifestyle.kompasiana.com/hobi/2012/06/23/weekly-photo-challenge-fine-art-photography/

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun