Mohon tunggu...
Bidan Care / Romana Tari
Bidan Care / Romana Tari Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Bidan Romana Tari [bidancare] Sahabat bagi perempuan dan keluarga, saling memperkaya informasi kaum perempuan dibidang kesehatan dan pengalaman sehari - hari dalam hidup,\r\n\r\nMari hidup sehat dan kreatif dalam hidup bersama bidancare

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Paramedis Melayani Pasien Jangan Sambil BBM dan Sms-an

22 Februari 2012   05:45 Diperbarui: 25 Juni 2015   19:20 1412
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Seorang pasien komplain terhadap kinerja pelayanan paramedis yang mengaktifkan HP ( telepon genggam ) saat melayani pasien.

" Bayangkan saat sedang memandikan saya, handphone di sakunya berdering. Lalu tanpa permisi langsung angkat HP dan berhai- hai dengan teman di seberang saluran lain, sementara itu proses memandikan saya jadi terhenti"

Kasus seperti ini bukan hanya sebuah ilustrasi kosong, tetapi benar - benar terjadi. Memprihatinkan memang.

Pasien yang datang ke rumah sakit atau ke tempat pelayanan kesehatan selayaknya menjadi perhatian utama. Sangat tidak etis menghentikan atau menyela pembicaraan pada pasien hanya untuk menerima telepone. Terlebih lagi menelantarkan pasien yang dirawat dan sibuk menjawab BBM.

Tehnologi yang semakin canggih seharusnya menjadi sarana yang mempermudah akses di dunia kesehatan dan meningkatkan mutu pelayanan kesehatan. Masih teringat jaman dulu saat masih jadi perawat dan ada pasien gawat  atau kisah seorang bidan jaman dahulu jika ada pasien akan melahirkan mau menghubungi dokter saja sulitnya minta ampun. Satu - satunya memakai layanan dari pager, kala itu yang terkenal Starco, sekitar tahun 90-an.

Seiring kemajuan jaman ternyata telepone genggam yang dulu hanya dimiliki orang kaya dan kalangan dokter, sekarang sudah menjadi barang yang lumrah dimiliki semua kalangan. Paramedis pun terkena imbasnya. repotnya kalau seorang paramedis tidak bisa menerapkan etika dalam berkomunikasi, termasuk diantaranya yang fatal adalah menerima telepon pribadi dan sms -an  saat berada diantara pasien. Pasien akan merasa tidak dihargai dan tentu saja menurunkan rasa kepercayaan pada keprofesionalan pelayanan tenaga kesehatan yang melayani. Tidak dapat ditolerir jika saat sedang melayani pasien seorang perawat atau bidan  sambil "ber BBM- ria atau bertelepon  yang tidak ada hubungan dengan pelayanan pasien".

Seyogyanya selama petugas kesehatan melayani para pasien dan mendampingi pasien yang sedang sakit atau bersalin tinggalkan dulu semua perangkat tehknologi informasi. Konsentrasikan semua pikiran kepada pasien dan fokus pada rencana perawatan dan pengobatan yang akan diberikan. Kesalahan pemberian terapi pada pasien bisa jadi karena konsentrasi terpecah karena terus berkontak dengan alat komunikasi di sakunya. Selain itu radiasi sinyal perangkat  komunikasi elektronik  juga akan mengganggu kerja dari alat - alat medis yang ada di sekitar ruang kerja paramedis.

Kapan boleh menggunakan alat komunikasi atau elektronik? Hanya untuk hal- hal yang berkaitan dengan perawatan dan pelayanan pasien di rumah sakit.  Pada saat keperluan tersebut juga menggunakan fasilitas dari rumah sakit. Minta ijin kepada pasien bila harus segera  menghubungi dokter atau keperluan mendadak penting lain saat seorang pasien sedang mengajak bicara atau bertanya. Jangan langsung memutuskan pembicaraan tanpa permisi.

Semua ini menjadi keprihatinan karena banyak keluhan dari para pengguna jasa pelayanan kesehatan yang menuntut pelayanan kesehatan yang profesional. Jangan lupa bahwa pasien berhak mendapat pelayanan terbaik dan berhak memilih tempat pelayanan yang memberi jaminan bahwa ia akan mendapat pelayanan kesehatan yang  sesuai dengan harapan. Bila tidak pasien bisa sewaktu - waktu pindah ke rumah sakit atau klinik bersalin lain.

Ini tantangan tersendiri bagi pertugas kesehatan. Masih ingin terus ber- BBM, sms-an  dan menerima telepon pribadi saat  melayani pasien? Please deh jangan jadi perawat atau bidan. Anda  telah mempertaruhkan keselamatan pasien saat bertugas. Ingat gangguan konsentrasi saat melayani pasien berpotensi terjadi malpraktek. Pegang teguh etika sebagai paramedis dan kode etik paramedis dalam memberikan layanan kesehatan profesional.

Salam Hangat

Bidan Romana Tari

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun