Ini kisah nyata, bukan fiksi. Mau sakit gigimu sembuh? Saranku berobatlah ke Polisi, he he he. Begini kisah selengkapnya.
Sepupuku , sebut saja namanya Frans. Dia mengeluh sakit gigi dan bengkak. Sudah seminggu tidak bisa makan rasanya cekot - cekot ( sakit yang sangat ). Lalu dia minta tolong pada keponakanku namanya Erwin.
" Le, antarkan mas Frans berobat ke dokter bisa?"
" Bisa mas, naik sepeda motor saja ya mas?"
" Apa kamu punya SIM?"
" Ya tidak, tapi selama ini aman kog"
Berangkatlah mereka ke dokter. Ternyata si Erwin ini melanggar rambu - rambu lalu lintas. Frans ini orangnya kadang suka gugup.
" Waduh le, kita dikejar polisi, tancap gas ngebut" Frans sampai pucat keringat dingin karena tegang ketakutan.
Si Erwin ini untungnya lincah dan biasa ngebut, akhirnya mereka keluar masuk gang dan berkejar - kejaran dengan polisi,
" Mas Frans, lihatkan apa polisinya ,masih kejar?"
" Aduh le, syukurlah tidak terkejar, kamu pancen pinter tenan"
" Ya udah kalau gitu sekarang kita ke dokter lagi mas Frans, cari yang dekat - dekat sini"
" Ndak usah le, sudah sembuh gigiku yang sakit"
"Lho, yang benar saja mas Frans?"
"Iya le, sudah sembuh" kata Frans sambil tepuk - tepuk pipinya.
Si Erwin jadi terbengong - bengong...ealah gampang banget obatnya, dikejar kejar polisi ha ha ha ha.
( le: panggilan kesayangan anak laki- laki jawa= tole )
( Pancen pinter tenan: memang pintar sekali )
Salam canda
Bidan Romana Tari
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H