Setiap tahun kita memperingati Hari Antikorupsi Sedunia setiap tanggal 9 Desember, bukan sekedar seremoni tapi ini merupakan seruan untuk semua insan yang memiliki hati nurani untuk bersama-sama memberantas korupsi.
Saya masih teringat statement Opung Luhut di media massa yang bilang bahwa sekarang ini bukan jamannya lagi gencar penindakan apalagi yang skalanya bisa terbilang kecil dibanding koruptor kelas kakap. Sekarang eranya pencegahan korupsi. Bukankah lebih baik mencegah daripada mengobati?
Ternyata, ada loh lembaga yang dikasih mandat langsung oleh Presiden melalui Perpres No. 54/2018, yaitu Stranas PK (Strategi Nasional Pencegahan Korupsi) dibawah naungan 5 Kementerian/Lembaga, diantaranya KPK, Kemendagri, KSP, Bappenas dan KemenpanRB.
Pada peringatan Hakordia 2023, Stranas PK ikut serta memeriahkan melalui sejumlah kegiatan antara lain edukasi dan sosialisasi aksi pencegahan korupsi di booth Stranas PK, talkshow dengan insan pers serta penghargaan untuk para pelaksana aksinya.
Untuk periode 2023-2024, Stranas PK menjalankan 15 aksi pencegahan korupsi dengan tetap berfokus pada 3 hal, yaitu perizinan dan tata niaga, keuangan negara serta penegakan hukum dan reformasi birokrasi.
Di momentum Hakordia 2023, Stranas PK juga meluncurkan SIPD RI pada 12 Desember 2023 yaitu sistem informasi yang bisa memuat siklus keuangan mulai dari perencanaan hingga pelaporan, sehingga diharapkan bisa menutup celah praktik korupsi anggaran. Konon sih, kita sebagai masyarakat umum juga akan diberikan akses untuk ikut mengawasi loh!
Selain itu, ada beberapa aksi pencegahan korupsi juga yang di highlight di booth Stranas PK, diantaranya aksi pencegahan korupsi di kawasan pelabuhan dan aksi pencegahan korupsi dengan memanfaatkan data kependudukan.
Stranas PK juga mengumumkan pemenang Lomba Jurnalistik yang diikuti ratusan peserta dan akhirnya dewan juri pun memutuskan 3 insan pers sebagai pemenangnya, yaitu:
1. Syakirun Ni'am dengan judul artikel "Setengah Anggaran Layanan Ibu Hamil Habis untuk Perjalanan Dinas yang Terpantau lewat SIPD Republik Indonesia" yang tayang di Kompas.com sebagai juara pertama.
2. Tri Yari Kurniawan dengan judul artikel "Digitalisasi Cegah Korupsi di Pelabuhan" yang tayang di koran sindo Makassar sebagai juara kedua.