Langit dan cahaya
Tegas merayuku
Bertiga saja. . . Aku, Engkau dan akuÂ
Merebah berjenjang; ujung langit kian mengerucut pasi
Seakan, jadilah garis tebal berundak
Hari-hari gerimis mengitari otaku panjangnya satu tarikan nafas
dan terlintas hanya sekelebat
Selebihnya tiga sampai empat bulan lalu
Aku, Engakau dan aku. . . Bertiga saja
Sebab padaMU menyelam semesta
aku tersenyum, Aku menerima senyumnya
kita karib . . .
Aku dan aku, menanamnya hanya sekelebat
Lekaslah  berbunga. . .
Penuhi rana wewangian, asa, dan tulus
Di sela ruang antara Aku, aku dan Engkau
Mengalun ruh keluguan
Yogyakarta, 24 Nov 17
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI